Tujuh : Lembar baru kehidupan

2.4K 88 2
                                    

Ikhlas ialah, menghendaki keridhaan Allah dalam suatu amal, membersihkannya dari segala individu maupun duniawi. Tidak ada yang melatarbelakangi suatu amal, kecuali karena Allah dan demi hari akhirat. Tidak ada noda yang mencampuri suatu amal, seperti kecenderungan kepada dunia untuk diri sendiri, baik yang tersembunyi maupun yang terang-terangan, atau karena mencari harta rampasan perang, atau agar dikatakan sebagai pemberani ketika perang, karena syahwat, kedudukan, harta benda, ketenaran, agar mendapat tempat di hati orang banyak, mendapat sanjungan tertentu, karena kesombongan yang terselubung, atau karena alasan-alasan lain yang tidak terpuji; yang intinya bukan karena Allah, tetapi karena sesuatu; maka semua ini merupakan noda yang mengotori keikhlasan.

Landasan niat yang ikhlas adalah memurnikan niat karena Allah semata. Setiap bagian dari perkara duniawi yang sudah mencemari amal kebaikan, sedikit atau banyak, dan apabila hati kita bergantung kepadanya, maka kemurniaan amal itu ternoda dan hilang keikhlasannya. Karena itu, orang yang jiwanya terkalahkan oleh perkara duniawi, mencari kedudukan dan popularitas, maka tindakan dan perilakunya mengacu pada sifat tersebut, sehingga ibadah yang ia lakukan tidak akan murni, seperti shalat, puasa, menuntut ilmu, berdakwah dan lainnya.

Aku memahami kata-kata ikhlas dalam diamku, hari ini adalah hari pernikahanku dengan Hilman, aku telah mengikhlaskan perasaanku pada Dito, dan beralih ikhlas dalam mencintai Hilman karena Allah.

Saat keluarga Hilman menanyakanku soal mahar, aku menjawab maharnya adalah surat Ar-Rahman, saat itu dia tersenyum puas. Aku baru satu hari sebelum pernikahan bahwa sebenarnya Hilman adalah hafizd 30 juz.  Rosulullah SAW bersabda ; bahwa sebaik-baik mahar itu yang memudahkan (meskipun si akhwat belum hafal ) jadi sepertinya mahar surat Ar-Rahman  bisa jadi solusi yang baik.

اَلرَّحْمٰنُۙ

(Allah) Yang Maha Pengasih,
عَلَّمَ الْقُرْاٰنَۗ

Yang telah mengajarkan Al-Qur'an.

خَلَقَ الْاِنْسَانَۙ

Dia menciptakan manusia,
عَلَّمَهُ الْبَيَانَ

mengajarnya pandai berbicara.

اَلشَّمْسُ وَالْقَمَرُ بِحُسْبَانٍۙ

Matahari dan bulan beredar menurut perhitungan,
وَّالنَّجْمُ وَالشَّجَرُ يَسْجُدَان

dan tetumbuhan dan pepohonan, keduanya tunduk (kepada-Nya).

Aku mendengarkan suara merdu Hilman di kamar, menatap pantulan wajahku dicermin, tersenyum.

Betapa istimewanya surah Ar-Rahman, surah Ar-Rahman penuh dengan pertanyaan dari Allah tentang nikmat manakah lagi yang akan manusia dustakan. Karena pernikahan adalah menyempurnakan separuh agama.

Aku suka surat Ar-Rahman dalam surah Ar-Rahman Allah memberikan deskripsi tentang surga dan kenikmatannya,berupa buah-buahan,warna surga yang hijau juga bidadari yang sangat cantik disurga,yang katanya memotivasi para calon suami dan istri untuk senantiasa menjalankan roda rumahtangga dengan orientasi akhirat,yang akhwat terinspirasi menjadi istri terbaik yang menyaingi bidadari surga,yang ikhwannya terinspirasi berjihad tiada henti sampai syahid menjemput dan mendapatkan bidadari surga.

"Sah?"

"Sah."

Aku menghembuskan napas lega, kembali tersenyum, terdengar suara ketukan pintu di luar, mama masuk kedalam kamar tak lama dari itu, senyumannya merekah, hatinya senang sekali, menatapku bahagia. "Kamu sudah sah jadi istri Hilman sayang." Ujar mama, aku mengangguk tak banyak berbicara, gugup sekali.

Ketika Cinta MemilihmuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang