Aku sengaja berjalan pelan dan tidak ingin mengeluarkan suara apa pun sampai di depan pintu.aku segera masuk ternyata papa dan mama sedang ada di ruang tamu.
Yah gak jadi bikin kejutaan.
Mama menatap ku aneh dan papa pun begitu mama beranjak pelan dari tempat duduknya seakan melihat sesorang yang asing.
"Kamu pulang sayang kok gak bilang mama kan mama sama papa bisa jemput di bandara kata mama memelukku.
"Iya kenapa kamu gak bilang kata papa bingung.
Aku melepas pelukan mama pelan.
"Maa pa trisna hanya gak mau bikin mama dan papa repot dan lagi trisna ingin bikin suprise jelasku."Jangan gitu lah sayang kan mama bisa masak buat kamu kataa mama.
"Gak usah repot ma trisna udah makan kok senyumku.
****
Aku sengaja tidak ingin memberitahu teman ku terlebih dahulu karna aku benar benar lelah saat ini.tau saja kalo sudah ketmu pasti sulit di jelaskan.Aku merembahkan tubuhku di kasur empuk ku yang kurindukan setahun lalu.
Masih tetap sama dengan yang ku tinggalkan pertama kalinya karna mama rajin mengemas kamar ku.Mengingat soal riki yaa ini yang membuat ku masih belum menerima hal ini.
"Apa dia sudah pulang dinas batin ku.
Aku masih belum bisa untuk mengabari dirinya karna aku masih kesal dengan nya toh dia juga tidak mencari kabar ku.Yang terpenting saat ini aku sudah kembali tapi hanya sesaat saja.
Aku menuju shodwer untuk mandi.
Karna badan ku sedikit berkeringat.****
Hari ini aku harus kerumah windi tampa memberitahunya.Aku mengetuk pintu rumahnya yang terlihat begitu sepi.
Tante narti keluar dengan kaget melihatku.
"Ohh trisna kapan pulang dari jerman nya katanya ramah.
"Ada windi nya tante kataku.
"Masuk dulu yuk ajaknya.Aku duduk di kursi.
"Windi nya sedang di cafenya mungkin kata tante narti.What..!!
Cafe sejak kapan wanita itu menjadi pengusaha cafe aku masih ingin kepoin dan bertanya lagi.
"Maksdnya tante windi kerja jadi pelayan cafe gitu kataku tak percaya.
"Bukan trisna dia kn udah memiliki cafe di dekat jalan poneg di singkawang jelasnya .Aku tidak menyangka hal ini bisa beralih dengan windi hal yang iya cita citakan untuk menjadi pengusaha akhirnya tercapai.aku harus bertemu dengan nya batin ku.
"Emang kamu gak bilang windi kata nya.
Aku menggeleng.
"Kamu kuliah di jerman jurusan apa katanya lagi.
"Saya mengambil jurusan kedokteran bagian bedah tante kataku."Ya ampun trisna tante gak nyangka ternyata yang sedang bicara dengan tante ini dokter toh katanya kagum.
Aku hanya senyum sambil ingin pamit dengan dia.
"Windi gak punya satu cafe trisna dia membangun roko dan butik.
Yaris aku terkejut ternyata dia lebih sukses dari ku ya tuhan ini kah jawaban doa dari kami sempat terlintas di doa batin ku."Jadi trisna harus kemana ne tante kataku.
"Kamu hubungi saja kata nya.Aku berlalu.aku sengaja menelpon.
"Win kau di mana ini kataku.
"Kenapa tumben nanya kenapa katanya bingung.
"Gak jawab aja kemna kataku.
"Cafe knpa?? .katanya.Aku segera menuju sana dan aku sengaja tidak bilang kalo aku sudah pulang ke indonesia.
***
Ternyata di sana indah pun sedang ngobrol dengan nya.Aku sengaja berjalan pelan dan langsung menebrak mereka jelas saja mereka kaget dengan kedatangan ku.
"Trisna!!! kata mereka serempak.
Aku hanya tertawa geli."Kok lo...
"Iya gue knpa biasa aja liatnya kataku memotong pembicaraan mereka.Mereka memelukku bergantian dengan rasa rindu ku.
Aku mendapat berita kalo kak emy sekrang sudah menjadi polwan di polres singkwang.
"Kok lo bisa sampai sini kata windi bingung.
"Gue bisa lacak keberadaan lo kataku.geli
"Serius kata indah.
"Tadi sebelum kesini gue kerumah lo win kataku menatapnya."Lo pulang kapan katanya lagi.
"Kemarinn lah kataku.
"Kok gak bilang katanya judes.
"Harus yaa kataku.
"Ohh sombong sudah yaa.
"Gak kok alasan ku gak mau gangguin kalian kataku.Lumayan cafenya ramai bahkan aku mendapat minuman yang enakkkk..
Lumayan tiap hari kesini kouta gak terkuras bahkan wifi freee. 😁😁😁😁"Kamu sekarang masuk bidan kataku menyebut indah.
"Gak masuk kata indah lirih.
"Lo kenapa ?
"Terbatas biaya tris,kamu sih enak katanya ketus.
"Jadi sekrang kamu kataku.
"Aku kuliah di STKIP SINGKAWANG kampus murah gak kayak kamu jawab nya sedih.
"Indah hey hey kataku,bersyukur lah atas semuanya mungkin kamu tidak di takdirkan menjadi bidan atau dokter kataku.
"Jadi kamu ambil apa kataku.
"Aku mengambil jurusan PGSMA jurusan sosiologi jelasnya.Aku mengatakan ini sudah takdir baik menjadi guru sma kepaadanya.
Windi menceritakan tentang usahanya.
Dengan kelebihan dirinya yang bisa mengatur keuangan baginya sudah bisa.usahanya sudah memesat di mana mana bahkan dia melihatkan beberapa penghargaan atas usaha nya.Beberapa kali aku mengucap syukur akan ini.rasanya hidup ku sudah cukup berlebihan di beri keberasilan dengan ini sahabat yang sudah sukses semua.
Memiliki pacar seorang abdi masing masing.
***
Beralih kepada pembicaraan tentang riki.Windi menceritakan begitu serius tentang mitha ke riki.
"Kau tau waktu pengantaran riki mitha kayak gimana rasanya dia ingin memiliki riki jelas windi.
"Tapi riki cuek gak kataku.
"Ya gitulah kata mereka."Hubungi sudah riki mungkin dia sudah pulang dari dinas kata indah.
"Kalian lah kataku.
"Kok kami jawab mereka.
"Iya nanti gue kataku.
"Masih marahan kata indah.Aku tidak ingin mengatakan kepada mereka aku hanya diam saja.
*****
😴😴😴😴
KAMU SEDANG MEMBACA
MY HISTORY
Romancesebuah kehidupan yang banyak rintangan membuat wanita ini terombang ambing akan kesabaran yang sekiranya tidak terbatas.keluh dari kesabaran membuatnya kuat dengan semua ujian yang menghampirinya.