Mentari mulai menampakkan dirinya, cahayanya memngusik
Dua orang namja masih asik bergelung di tempat tidur mereka, menarik diri kedalam selimut yang mampu menghangatkan mereka dari dinginnya udara saat ini."bruk" terdengar suara berisik khas orang jatuh disertai umpatan yang keluar dari bibir tebalnya
"owh shit! Yak Tae! Jangan menendangku begitu! "teriak Jimin kesal acara tidurnya terganggu, tapi orang yang mengganggu hanya menggumam sambil memeluk guling
"Anak ini benar-benar! Yak bangun! Jam 8 nanti kita harus ke kantor untuk menghadiri rapat pemegang saham yang baru"
"I'm sleepy hyung" gumam Taehyung masih memeluk guling, yang tentunya membuat Jimin kesal
"Cepat bangun sebelum aku membawa air seember untuk membangunkanmu! "
"Aish jinjja! Jajeungna! " Taehyung lansung bangkit dari acara berbaringnya dan lansung beranjak menuju kamar mandi
Skip
"tuan muda anda sudah siap? " teguran sang kepala pelayan mengagetkan jimin yang sedang menikmati sarapannya
"ah ne ajussi, aku sudah siap tapi taehyung masih diatas"
"baiklah tuan muda, saya akan memanggil tuan taehyung keatas"
"Tok tok tok" mendengar suara pintu diketuk Taehyung lansung bergegas membuka pintu
"ah ajusshi, aku sudah siap, hehe" Taehyung tersenyum lebar saat kepala pelayan muncul di depan pintu kamar
SkipSebuah mobil mewah berhenti di depan perusahaan kim yang megah itu, membuat beberapa pasang mata melirik penasaran siapakah yang ada di dalam mobil mewah tersebut Hingga muncul dua orang namja dan berjalan tegas masuk kedalam perusahaan tersebut.
"Selamat datang tuan muda Jimin dan tuan muda Taehyung, aku tidak menyangka kakak kalian akan menyerakan perusahaan besar ini pada anda tuan muda , apalagi tak ada satupun dari anda yang lulusan bisnis" Ucap seorang pria tua bertubuh tambun cukup mampu membuat Taehyung takut
"Tenang saja samchon aku masih cukup pintar untuk tidak membuat perusahaan ini gulung tikar! Ah bukankah kita ada rapat? Kenapa kalian semua masih disini! Aku tidak butuh para penjilat berada di perusahaan ini! Ayo Tae! " Jawaban sinis yang dilempar Jimin cukup mampu membuat para petinggi perusahaan itu bergegas menuju ruang rapat.
"Sialan! Akan aku beri pelajaran bocah sombong itu! "
Rapat pemegang saham kali ini cukup panas, perdebatan tentang siapa yang akan menjadi CEO terus berlanjut apakah tuan Choi yang mempunyai pengalaman atau mempercakan perusahaan pada salah satu dari kakak beradik kim, tak ada yang ingin mengalah, hingga suara dari tuan Choi membekukan suasana yang sempat panas
"Bukankah ada baiknya jika kita berikan kesempatan untuk kedua pemilik saham tertinggi untuk menjadi kapten kapal ini, ada bagusnya kita lihat kemampuan mereka bukankah begitu tuan Min" Ucapnya pada seseorang yang baru saja masuk ke ruang rapat tersebut
"Ah maaf terlambat aku Min Yoongi CEO dari Min crop sebelumnya aku bermitra dengan seokjin untuk hotel di Jeju" Kedatangan Yoongi tentu saja membuat kedua kakak beradik itu terkejut.
"Hyung..... Apa yang kau lakukan disini? " ucap Taehyung dengan wajah blank khasnya
"Ah Taehyungie, jimin ah, kita bicara nanti ya, dan ada yang mau aku bicarakan dengan anda tuan Choi selaku direktur di perusahaan ini"
"Ah silahkan tuan, anda pasti ingin membicarakan proyek kitakan? "
"Anda benar tuan Choi, saya sebagai wakil dari Min crop ingin memutuskan kerja sama kita, karena kerja sama ini adalah ide Seokjin, karna lepas tangan pada perusahaan ini, tentu aku tidak bisa bekerja sama dengan perusahaan ini lagi, apalagi JJ crop menawarkan keuntungan yang lebih besar pada kami, karna perusahaan kita belum terikat kontrak jadi tidak masalahkan tuan Choi? " perkataan Yoongi sontak membuat tuan Choi naik darah

KAMU SEDANG MEMBACA
It's hurt hyung
FanfictionKim taehyung, remaja tampan yang selalu menampilkan senyum ceria seolah tak ada beban dalam hidupnya, namun dibalik semua itu, hidupnya penuh dengan penderitaan, ia dijauhi oleh kedua hyungnya karena satu hal yang bukan salahnya, ia juga menderita d...