My Prilly

Jealous?

Sebelumnya......

"Tunggu tunggu.. Lo itu siapa datang-datang langsung bentak Prilly kayak gitu?"tanya Rizky

"Harusnya gue yang nanya itu ke lo. Lo siapa?"tanya Ali

"Kenalin, gue Rizky teman sekaligus partner kerjanya Prilly."ucap Rizky memperkenalkan diri

"Partner kerja? Gue Ali, su........"

-----------------

"Maksudnya, gue Ali. Gue kakaknya Prilly."ucap Ali yang memperkenalkan dirinya sebagai kakak dari Prilly

"Kakak? Aku kira Ali akan memperkenalkan diri sebagai suami aku."batin Prilly

"Ohh lo kakaknya Prilly. Sorry gue ngajak pergi adik lo. Ada urusan yang harus kita urus."ucap Rizky menjelaskan

"Urusan? Urusan apa?"tanya Ali penasaran

"Gini Al, sebenernya Prilly...."ucapan Rizky terpotong melihat akspresi Prilly, ia juga menggelengkan kepalanya pertanda Rizky tidak boleh mengatakannya kepada Ali

"Prilly kenapa?"tanya Ali dengan tatapan menyelidik, sekilas ia menatap Rizky dan Prilly secara bergantian.

Seketika Prilly mengalihkan pandangannya..

"Enggak, bukan urusan penting sihh. Kita cuma jalan jalan biasa aja. Karena gue pengen kenal Prilly lebih jauh."ucap Rizky

Mata Prilly pun membola mendengar ucapan Rizky, begitupun dengan Ali dan juga Tania..

"Lo suka sama Prilly?"tanya Ali.

"Cowok manapun pasti bakalan langsung suka sama Prilly pas ngeliat dia, dan itu yang gue rasain pas pertama liat dia. Lo beruntung punya adik secantik dan sebaik dia."ucap Rizky menepuk bahu Ali

Entah kenapa mendengar itu Ali mengepalkan tangannya..

"Enggak, gak boleh.."tanya Ali dengan nada yang sedikit membentak tanpa ia sadari

Tania yang berada disebelah Ali kaget mendengar ucapan sang kekasih..

"Ali kenapa? Apa dia mulai punya perasaan sama Prilly?"batin Tania bertanya tanya

"Enggak, enggak, enggak. Itu tidak boleh terjadi."Tania menggelengkan kepalanya

"Lohh, kenapa? Apa Prilly udah punya pacar...?"tanya Rizky dengan tatapan menyelidik

Prilly masih terdiam ditempatnya~

"Yaa maksud gue..."ucapan Ali terpotong

"Ohh gue tau, lo pasti overprotektif yaa sama Prilly. Lo mau mastiin cowok dia nanti adalah cowok yang baik dan gak akan nyakitin dia."ucap Rizky

Ali terdiam.....

"Gue ngerti ko maksud lo, karena kalo gue ada di posisi lo gue juga bakal ngelakuin hal yang sama. Tenang aja gue orang baik - baik, dan gue gak akan pernah nyakitin Prilly. Lo bisa percayain Prilly ke gue."sambung Rizky

Hati Ali semakin panas mendengarnya, namun sebisa mungkin ia menahannya..

"Lo gak akan pernah bisa milikin Prilly. Karena dia istri gue."batin Ali sinis

"Gue sama Ali percaya sama lo, kita yakin lo bisa jagain dia. Pokoknya kita bakal dukung lo sama Prilly."ucap Tania mewakili Ali, karena sedari tadi Ali belum juga mengucapkan kata apapun

Seketika Ali mendelik mendengar ucapan Tania kekasihnya..

"Ohh lo pasti pacarnya Ali ya?"tanya Rizky