🌟 7 🌟

116 12 12
                                    

Spike diantar menggunakan sebuah kereta menuju istananya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Spike diantar menggunakan sebuah kereta menuju istananya. Gambarannya masih segar di ingatannya sejak terakhir kali melihatnya dari balik segelnya. Sepanjang perjalanan keduanya bergeming, tidak ada yang memulai percakapan. Twilight asyik dengan pemandangan sekitar sambil menggumamkan sesuatu. Hanya satu kata yang terdengar oleh Spike. Kerajaan.

Ponyville benar-benar bak Kekaisaran Kristal kala Raja Sombra memerintah. Semua pony membawa bahan bangunan, kaki dan lehernya diikat dengan rantai.

 Semua pony membawa bahan bangunan, kaki dan lehernya diikat dengan rantai

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rainbow Dash yang disuruh menjaga mereka. Tatapan angkuhnya terus mencari siapa yang berhenti bekerja. Mereka hanya diizinkan istirahat jika Twilight berkenan.

Seekor pony berhenti.

"Kenapa berhenti?" seru Rainbow Dash.

Pony itu menatapnya tajam. "Aku muak dengan semua ini! Kalian berjanji akan melindungi Equestria hingga titik darah penghabisan, dan kalian sendiri yang menginkarinya!"

Twilight turun dari kereta diikuti Spike. Perlahan terjadi keributan akibat ucapan pony itu. Mereka melempar kerikil ke arah Rainbow Dash dan sebagian berusaha melepaskan diri, namun semua usaha nihil.

Muncul pancaran cahaya merah dari kalung ruby Rainbow Dash, dia berang. Twilight menggunakan sihir pembekunya hingga semuanya bergeming. Bahkan seekor pegasus yang berhasil terbang pun ditarik lalu kepalanya di hempaskan ke tanah, membuat lehernya patah dan meninggal di tempat. Semua bergidik ngeri, kecuali Rainbow Dash dan Twilight.

Rainbow Dash berusaha meredakan amarahnya. "Kalian tahu, mengapa saat lahir kepala yang duluan?"

"Fuh," ejek Twilight. "Aku yakin mereka lahir kaki atau tangan yang duluan. Lihat saja mereka, bertindak baru mikir."

"Kalian maunya yang mudah saja," lanjut Rainbow Dash. "Hidup itu tidak ada yang mudah! Kalian sebagai rakyat hanya bisa mengeluh tanpa tahu pemimpin kalian bersusah payah bekerja demi Equestria yang hancur ini!"

"Dan tanpa Spike,"–Twilight berpaling pada Spike–"Kalian mungkin tidak tahu betapa menderitanya dia selama disegel."

"Dasar pendusta!" batin Spike. "Kamu sendiri yang menyegel dan mengancamku, kamu yang bertindak seakan-akan menyelamatkanku!"

Corrupted Mane Six [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang