Sekedar memberi tahukan bahwa di part ini seluruhnya berisi flashback kehidupan jiyeon selama menjadi Idol, bersama dengan kisah cinta yg mengharu biru.
Warning typo bertebaran, selamat membaca 😗
*Flashback*
Seoul, empat tahun yang lalu. Dunia hiburan masih sama meriahnya seperti dulu, idol muda nan berbakat semakin banyak bermunculan di televisi, saking banyaknya hingga setiap acara tahunan selalu ramai dengan beberapa idol baru.
Ditengah kerumunan idol baru masih terdapat beberapa idol senior yang dulu sangat tenar sekarang sedang berusaha menjaga kepopulerannya ada pula yang sedang mati-matian mraih kepopuleranya kembali.
Salah satunya Jiyeon, wanita itu sudah lebih dari tiga tahun berusaha berjuang dengan karier solonya. Namun apa daya kepopulerannya tidak sebersinar dulu, ia masih mendapatkan beberapa job.
Ia masih sering menyanyi dan juga acting. Namun semakin hari dirinya semkakin lelah, hasratnya untuk kembali bersinar menggerogoti tubuhnya dari dalam.
“Jiyeon-ah..” wanita yang merasa namanya terpanggil itu kemudian menoleh, memutar bola matanya acuh saat melihat siapa yang dengan berani memanggilnya ketika moodnya sedang hancur.
“Oi Park dino..” pria yang sedari tadi memanggilnya itu telah berhasil duduk di samping tubuh ungil itu, merangkul pundaknya dan membuat Jiyeon meu tidak mau tertarik mendekat.
“Jangan sekarang oppa.. aku sedang tidak ingin diganggu” Jiyeon kembali meminum coffee yang ada di tangannya, menghiraukan tatapan aneh pria bertubuh tinggi yang sudah lama menjadi teman dekatnya.
“Ada apa denganmu eoh, ucu ucu ucu urie Jiyeonie sedang bersedih tumben sekali” pria jangkung itu tidak menghiraukan gertakan Jiyeon, ia malah semakin gencar menggoda teman cantiknya.
“Kya memang aku ini manusia apa yang jarang bersedih eoh. Ishh behenti mencubit pipiku Chan oppa” Jiyeon mendorong tubuh kekar pria itu dengan kasar, membuat pria yang bernama Chanyeol itu terkekeh dan melonggarkan pelukannya.
“baiklah-baiklah, maafkan aku. Kali ini apa lagi? Hm? Putus dengan pacar? Aku rasa tidak, bukankah kau sedang sendiri? Terakhir aku mendengar kau kembali dengan Myungsoo namun tidak berjalan seperti semestinya”
Chanyeol merebut segelas coffee yang sedari tadi di genggam gadis itu, ia meminumnya sdikit dan mengembalikannya ke tempat semula saat melihat lirikan tajam Jiyeon.
‘Okee kali ini Park Dino memang sedang tidak mood’ gumam Chanyeol dalam hati.
“Kontrak eksklusifku dengan Longzhen managemen akan berakhir dalam beberapa bulan lagi. Sepertinya aku tidak akan melanjutkan kotrakku lagi” lirih Jiyeon kembali memandang cairan berwarna hitam di gelas yang sedari tadi ia genggam.
“Emm.. maksudmu kau akan mencari agensi baru?”
“Bukan..” Jiyeon menggeleng lemah, kepalanya menoleh menatap paras tampan Chanyeol, bibirnya terlipat dalam dengan tangan yang kini saling bertautan.
“Aku sepertinya akan berhenti dari dunia hiburan”
“Mwo? Berhenti? Yaa.. bukannya ini adalah keinginanmu sejak dulu?”
“Oppa tau jika keinginanku sejak dulu adalah menjadi artis bukan menjadi idol” Jiyeon mengambil tangan Cahanyeol dan menggenggamnya erat.
KAMU SEDANG MEMBACA
ID(addy)OL
Fanfictionbagaimana sebenarnya hidup seorang idol yang sudah lama berkecimpung di dunia hiburan. Bagaimana kerasnya mereka bertahan di dunia hiburan yang keras. Bagaimana perjuangan seorang suami yang merupakan idol terkenal yang semakin tua malah semakin ban...