19 (End)

1.1K 82 17
                                    

"Ap.apa maksudmu sehun?"

"Iya. Dia meninggal saat melahirkan hyunji, karena mengalami pendarahan. Sehingga dia tidak bisa bertahan setelah hyunji lahir" kata sehun.

Minseok menutup mulutnya, dan tidak terasa air matanya keluar begitu saja. Jadi selama ini, hyunji hidup tanpa seorang ibu yang membesarkannya.

"Appa!" Teriak hyunji berlari ke arah minseok dan juga sehun.

"Kenapa lama seka_ eoh? Minseok oppa, mengapa oppa menangis? Apa appaku jahat?" Tanya hyunji karena melihat Minseok yang sedang menangis.

Hyunji menaiki bangku yang Sehun dan Minseok duduki, lalu hyunji duduk dipangkuan Minseok dan langsung memeluk Minseok. Minseok hanya bisa terdiam,pelukan anak ini begitu erat. Minseokpun membalas pelukan dari hyunji.

"Kenapa kau memeluk oppa, hmm?" Tanya Minseok sebisa mungkin dia menahan air matanya. Sehun hanya melihat mereka dengan air mata yang juga tak bisa berhenti mengalir.

"Ini yang sering dilakukan appa saat aku menangis karena merindukan eomma, oppa" kata hyunji. Minseok tidak bisa untuk menahan tangisnya lagi.

"Oppa? Apa oppa memiliki eomma?" Tanya hyunji. Minseok pun mengangguk sebagai jawaban.

"Bagaimana rasanya punya eomma oppa? Apakah menyenangkan? Oppa tau aku sangat ingin merasakan hidup dengan seorang eomma. Eoh? Apakah oppa mau menjadi eomma hyunji,oppa?"

"Hyunji_" ucapan sehun dipotong oleh Minseok.

"Hyunji, oppa tidak bisa untuk menjadi eomma hyunji. Tapi hyunji bisa memanggil oppa dengan sebutan eomma kapanpun hyunji mau" kata Minseok.

"Kenapa tidak bisa oppa?"

"Karena oppa sudah memiliki seseorang,hyunji" jawab Minseok.

"Ooh...Baiklah mulai sekarang aku akan memanggil oppa dengan sebutan eomma. Bolehkan?" senang hyunji.

"Tentu saja sayang" kata Minseok. Sehun? Dia hanya terdiam dan tersenyum getir setelah mendengar bahwa minseok sudah mempunyai seseorang. Pupus sudah harapannya untuk kembali pada minseok.

"Minseokkie?" Teriak seseorang memanggil minseok.

"Oh kau sudah datang" ujar minseok.

"Aku dari tadi mencarimu, ternyata kau disini rupanya" kata namja yang memanggil Minseok tadi.

"Maafkan aku" kata minseok yang merasa bersalah.

"Tak apa. Eoh? Siapa mereka?" Tanya namja tersebut.

"Ah perkenalkan ini adalah hyunji dan itu appanya, sehun" minseok memperkenalkan hyunji dan sehun.

"Sehun" ujar sehun mengulurkan tangannya.

"Yuto, Yuto Adachi. Aku tunangan Minseok" jawabnya membalas jabatan tangan sehun.

Sesak, itulah yang dirasakan oleh sehun saat ini. Sehun baru menyadari bahwa di jari manis minseok sudah terpasang sebuah cincin yang sepasang dengan namja di depannya ini. Benar-benar sudah hancur harapan sehun.

"Oh dan minggu depan aku dan minseok akan melangsungkan pernikahan kami. Kuharap kau datang sehun-ssi" lanjut yuto. Minseok bisa melihat sirat kesedihan dimata sehun, tapi namja itu berusaha untuk tetap tersenyum, hati minseok sakit melihatnya. Bagaimanapun sehun adalah seseorang yang pernah ia cintai.

"Eomma, eomma akan menikah dengan oppa ini" tanya hyunji dan menunjuk yuto.

"Iya, sayang. Eomma akan menikah dengannya"jawab minseok.

"Hyunji boleh datang eomma?"

"Boleh sayang, tentu saja. Eomma akan senang kalau hyunji datang" Minseok mencium pipi hyunji.

"Appa, kita akan datang kepernikahan eomma kan?" Tanya hyunji pada sehun.

"I.iya kita akan datang" jawab sehun

"Terima kasih appa"

"Eomma hyunji akan datang kepernikahan eomma" minseok hanya tersenyum melihat tingkah hyunji.

"Eomma?" Tanya yuto.

"Eh. Biar aku jelaskan nanti" kata minseok.

"Baiklah. Hey manis. Bolehkah aku membawa eommamu sekarang" kata yuto pada hyunji. Hyunji sedih karena harus berpisah dengan minseok saat ini.

"Baiklah" minseokpun menurunkan hyunji.

"Eomma pergi dulu hyunji" pamit minseok.

"Se.sehun aku pergi" kata minseok kali ini pada sehun. Sehun hanya bisa diam melihat orang yang selama ini dia cintai telah menjadi milik orang lain. Sehun jatuh terduduk dengan air mata yang kembali mengalir.

"Appa" panggil hyunji yang melihat appanya menangis. Sehun langsung memeluk anak semata wayangnya itu.

"Hyunji, hyunji jangan pernah meninggalkan appa,ne. Appa sudah tidak mempunyai siapa-siapa lagi selain hyunji yang appa sayangi"

'Mungkin inilah takdirku. Takdir dimana aku harus merasakan penyesalan terbesar dalam hidupku ini'

'Minseok aku akan selalu mencintaimu'

End

Gomawo buat readers yang udah mengikuti cerita ini sampe akhir..
Mian klo ceritanya gk memuaskan..
Gomawo,mianhae,saranghae❤

Yuto Adachi

Gpp lah aku nyulik dia buat hadir dicerita ini😂

First Time ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang