Malam ini Mila sangat lelah setelah ia sampai rumah tadi ia langsung mandi dan tidak lupa untuk sholat, walaupun sangat melelahkan namun ia selalu melaksanakan kewajibannya itu
"Dek" Sapa Azka yang memasuki kamar Mila dan langsung merebahkan dirinya dikasur
"Kalo masuk tuh ketuk pintu dulu, ngga sopan" Ucap Mila yang sedang mengerjakan tugasnya
"Iya maaf elah" Kata Azka
"Hm" Balas Mila yang hanya berdehem
"Turun gih disuruh bunda buat makan malem" Kata Azka yang sudah mendudukan dirinya dikasur milik Mila
"Iya bentar tanggung ini dikit lagi" Balas Mila yang sibuk berkutat pada tugas matematikanya itu
"Jangan kelamaan" Kata Azka yang berjalan keluar kamar
Setelah beberapa menit Azka keluar dari kamar tugas Mila pun selesai, ia pun langsung membereskannya dan keluar menuju ruang makan untuk makan bersama keluarganya
"Bunda masak apa" Kata Mila yang baru saja bergabung dengan keluarganya
"Tuh ada ayam goreng kesukaanya kamu" Balas Maya yang diangguki Mila
Kini semuanya makan yang kadang diiringi dengan perdebatan antara Mila dengan Azka
"Adek abang nanti besok ayah harus pergi keluar kota kurang lebih sekitar satu minggu" Kata Aldi
"Yah ko pergi lagi sih yah perasaan baru kemarin" Kata Mila lesu
"Cuman satu minggu sayang nanti ayah beliin oleh oleh deh" Kata Aldi yang ditanggapi dengan senyuman diwajah Mila
"Abang jagain bunda sama adik kamu" Kata Aldi pada Azka
"Siap yah" Balas Azka sambil menyuapkan nasi
Begitulah suasana keluarga kecil Mila walaupun terkadang mereka sering bertengkar namun mereka menyayangi satu sama lain
Setelah makan malam selesai Mila langsung naik keatas tepatnya kekamarnya untuk tidur
Tingg
Namun saat baru saja ingin memejamkan mata Mila mendengar bunyi yang mempertandakan bahwa ada line yang masuk, namun ia tidak menghiraukannya karena yang difikiran Mila adalah line dari dua temannya
Tingg
Setelah beberapa detik hp Mila berbunyi kembali, Karena dirasa mengganggu tidurnya, Mila pun langsung mematikan data selulernya dan melanjutkan untuk tidur
🍁🍁🍁
Keesokan harinya Mila bangun tidur dengan waktu menunjukan 07.20 kemungkinan kecil ia bisa terlambat untuk berangkat kesekolah, sejurus kemudian Mila mandi dan berpakaian rapi lalu turun kebawah
"Bun Mila berangkat dulu yah" Ucap Mila terburu buru sambil meminum susu yang dibuatkan oleh Maya
"Yaudah hati hati sayang" Teriak Maya sambil geleng geleng kepala dengan melihat tingkah Mila yang tidak pernah berubah
"Ayo dong angkotnya mana lama banget lagi" Ucapnya sendiri sambil sesekali melihat jam tangannya
"Huhh itu dia" Lanjutnya yang lega karena yang ditunggu akhirnya datang juga
Sesampainya Mila disekolah yang disambut dengan tutupnya gerbang SMA Tunas Bangsa
"Duh gimana nih mana terlat lima menit lagi" Gerutunya sendiri
"Murid baru ko terlat" Kata seorang cowok dari arah belakang Mila, Mila yang mendengarnya pun berbalik dan menatap cowok itu siapa lagi kalo bukan Alvaro
"Emangnya kenapa, lo sendiri juga terlat" Ucapnya sebal
"Yuk ikut gue" Kata Alvaro yang menarik tangan Mila
"Iss apaan sh ngga usah pegang pegang" Ketus Mila pada Alvaro
"Masih mau masuk ngga, kalo ngga ya udah" Jawab Alvaro melepas tangan Mila dan melangkah pergi
"Ehh tunggu, iya gue masih mau masuk" Kata Mila menyerah
"Yaudah tinggal ikut aja" Balas Alvaro yang ditanggapi dengan kekesalan Mila
Disinilah mereka sekarang digerbang belakang SMA Tunas bangsa yang biasa dijadikan jalan untuk masuknya Alvaro jika terlambat
"Gue masuk dulu baru lo yang masuk" Perintah Alvaro
"Tapi ini tinggi banget, terus kalo ketahuan gimana" Kata Mila
"Mangkanya gue masuk dulu lihat kondisi didalem aman apa ngga" Jelas Alvaro yang diangguki Mila
Alvaro pun memanjat gerbang itu menggunakan tangga yang sengaja ia simpan untuk masuk jika datang terlambat, dengan sekali loncatan Alvaro pun telah memasuki sekolah
"Naik" Perintah Alvaro
Mila yang mendengar perintah dari Alvaro pun langsung naik walaupun ia takut kalo ada guru yang melihat tingkahnya
Brukk
Mila merasakan ada seseorang orang menangkap badannya, karena tadi ia meloncat dengan terburu buru, Mila membuka matanya dan saat itu juga pandangan mereka bertemu
"Hehh kalian lagi ngapain disitu!!" Teriak seorang guru yang bertubuh gempal yang bisa disapa bu Wahyu
"Aduh" Ringis Mila yang badannya dijatuhkan oleh Alvaro setelah mendengar guru itu berteriak
"Kalian terlambat" Tanya bu Wahyu garang
"Jangan marah marah bu masih pagi ngga enak didenger tetangga" Celetuk Alvaro
"Alvaro kamu tuh ya sering banget terlambat terus sekarang malah bawa anak perempuan lagi" Sewot bu Wahyu
"Ya emang udah jalannya gitu mau gimana lagi bu" Balas Alvaro dengan santai, Mila yang mendengar perkataan Alvaro pun hanya menganga tak percaya
"Sekarang kalian berdua berdiri didepan bendera sampai jam istirahat" Perintah bu Wahyu
Mereka pun akhirnya pergi untuk menjalankan hukumannya, Mila yang mendapat hukuman pun merasa sebal dengan Alvaro
"Lo sh jadinya gue ikutan dihukum" Kesal Mila pada Alvaro, yang sekarang sedang hormat pada bendera
"Loh ko yang disalahin gue" Balas Alvaro
"Iyalah lo kan yang ngajak gue masuk lewat gerbang belakang" Balas Mila
"Lo juga terlat datangnya, jadi kita sama sama salah disini" Kata Alvaro santai
"Tau ah" Balas Mila balas Mila melanjutkan hukumannya.
Jangan lupa
Vote and coment gays👏👏
KAMU SEDANG MEMBACA
A L V A R O
Teen FictionFollow dulu penulisnya ✅ Jangan lupa buat vote dan coment ✅ Jangan jadi pembaca ghoib ❌ "Ngga usah becanda dengan kata cinta" Ujar seseorang yang tengah membelakangi tubuh lawan bicaranya "Gue memang sering becanda tapi ini udah nyangkut sama yang n...