vīgintī

9.4K 952 982
                                    


Adara buru-buru memasukkan salad dengan taburan keju di atas buah-buah segar ke dalam tas yang sudah ia beri pendingin. Ini semua di luar perhitungannya. Ternyata buat 39 kotak sendirian nggak cukup dengan waktu 3 jam.

Aduh, Violet cariin ngga ya.

Adara ngecek ponselnya: nggak ada kabar apa-apa... terlihat tidak dicari Violet.

Adara justru tidak memikirkan kemungkinan yang bisa terjadi, ia dijebak atau apapun itu, Adara berpikir ; Mungkin Violet lagi sibuk, kan baru bubar nonton.

Kiersey juga belum tau Adara bakal COD sama Violet malam ini. Kiersey cuman tau Adara dapat pesanan 35 salad. Itu pun Kiersey langsung diusir halus supaya tidak perlu membantu.

Duh, Kiersey udah tidur belom ya...

Kondisi apartemen mewah itu terlihat legang. Sambil membawa empat tas: tiga di antaranya berisi masing-masing 12 kotak dan satunya berisi tiga, Adara ke pintu utama dengan jalan pelan-pelan biar langkah kakinya nggak terdengar—meskipun nggak mungkin. Karena suara langkah itu terbunuh oleh tempat sangat luas apartemennya.

Setelah kabur, dengan masker agar tidak ketauan siapapun di luar—bisa juga Kafka muncul—Adara jalan ke lobby ditemani hilir mudik beberapa wanita elegan yang masuk. Adara keliatan paling beda dari mereka. Yang lainnya dengan balutan dress anggun berwarna merah atau hitam, dengan polesan make up anggun menampilkan anggun, sedangkan Adara cuman pake sweater hitam dan celana jeans selutut.

Adara menuggu, dan tidak lama, muncul taxi. Ia segera masuk dan bersandar. Dengan jantung berpacu cepet. Lega bisa kabur dari Kiersey. Kalo Kafka, Adara santai aja. Nggak mungkin dicariin.

Mungkin aja nggak boleh COD di luar gerbang kampus cuman gertakan. Musuhnya Kafka banyak? Tapi kan, buat apa musuhnya ngincer Adara?

Emang Adara siapa?

Adara kan nggak penting di hidupnya Kafka...

Jadi untuk apa musuhnya repot-repot berbuat jahat ke Adara?

Bukan kah jika terjadi apa-apa Kafka tidak akan peduli?

Bukannya cowok itu senang kalau Adara lenyap. Dengan begitu kehidupan bebas Kafka bisa kembali lagi?

Violet.
Beb. nggak jadi ya

Adara
Ya:( kenapa?

Violet
Iya gue ada urusan.

Adara
Udah terlanjur otw :(

Violet
Oalah. Gitu ya beb? Ga bisa dibatalin?

Adara
Iya. Trs gimana? :(

Violet
Yaudah cod ganti tempat ya. Jaraknya emang lebih jauh si dr tempat janjian awal. Gpp?

Adara.
Jadi kita nggak jadi cod di mall deket apart ku?

Violet
Enggak.

Adara mengusap wajah. Melihat jam, setengah sebelas kurang.

Adara
Tempatnya di mana? Lumayan deket apa jauh? Aku udah di taxi :( lagian udah buat 36 sama bonus

Violet
Lumayan, 19 km. Yaudah, langsung ke sini aja ya? Bentar gue share lokasi

Adara menggigit bibir bawahnya. Jarak itu lumayan jauh. Tapi nggak papa kan, Adara nggak menuruti Kafka sekali ini aja? semua pasti akan baik-baik saja kan, saat keluar malam begini?

Setelah memantapkan niat dan nggak mungkin ada musibah, Adara berkata pada pak sopir kalau ganti alamat, tanpa tahu akan ada hal buruk di depannya.

Violet
Udah otw ke tempat yg ini kan?

Changed | ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang