Sudah kuputuskan. Aku tak ingin menjadikanmu sebuah puisi, melainkan sebagai pendamping yang bersama menyelami dunia, menjadikannya jembatan untuk engkau dan aku kembali menyatu dalam kenikmatan surga.
\Alek Wahyu Nurbista Lukmana/

KAMU SEDANG MEMBACA
Untaian Rindu dan Selamat Tinggal
RandomTanpa perjumpaan, rindu senantiasa tertanam bersama indahnya kasih sayang, menikmati waktu yang menampung jeda, dalam doa di ujung penantian. \Alek Wahyu Nurbista Lukman/
Kosong Limabelas
Sudah kuputuskan. Aku tak ingin menjadikanmu sebuah puisi, melainkan sebagai pendamping yang bersama menyelami dunia, menjadikannya jembatan untuk engkau dan aku kembali menyatu dalam kenikmatan surga.
\Alek Wahyu Nurbista Lukmana/