10. Bae Jinyoung

1.1K 111 1
                                    

Waktu, ingin sekali menyalahkannya.

Cinta, ingin sekali menghapusnya.

Hati, berkata tidak.

Tuhan sangat baik mempertemukanmu dengan seseorang yang begitu berharga bagimu, hingga hidupmu hanya berputar hanya mengelilinginya. Sekali lagi, Tuhan sangat baik membuatmu dan dia saling mengenal dengan baik.

Bae Jinyoung, anak itu benar-benar ambisius pada mimpinya untuk menjadi seorang dokter.

Mengingat betapa lucunya dia tertidur dengan menumpukan kepalanya di atas buku-buku SBMPTN itu hingga kaca matanya patah, berakhir dimarahi habis-habisan oleh Bundanya. Apalagi saat dia tiba-tiba menangis karena merasa tidak bisa melewati batasnya.

Tuhan benar-benar adil mempertemukanmu dengan Jinyoung pada saat-saat berharga itu.

Sekarang dia berada di depanmu dengan mata belo yang lucu, huh mata besarnya itu selalu sama. Tatapan lembutnya membuat hatimu melemah dan rasanya hampir meledak. Setelah 7 tahun berlalu kamu bertemu lagi dengan manusia kucing itu.

Kekehan halus meluncur dari bibir tipismu ketika dia mengucek mata sebelah kirinya, kebiasaan yang selalu dilakukannya. Asumsimu mengatakan jika dia hanya melakukan itu karena pelupuk mata kiri dan kanannya agak berbeda. Itu lucu dan juga menambah ketampanannya.

"Halo dokter Kim. Senang bertemu denganmu lagi." Ucapnya sambil tersenyum hingga matanya membentuk bulan sabit, indah.

"Halo dokter Bae, apa kabarmu dan Bunda?" Kamu bisa melihat ada rindu tersirat dimatanya. Hm, masih saja tsundere.

"Bunda baik, dia selalu bertanya kamu kemana. Aku akan lebih baik jika dulu kamu memberitahuku."

Seketika rasa bersalah menerpamu hingga senyuman indah yang kamu ukir tiba-tiba sirna. Ya, 7 tahun lalu kamu pergi tanpa memberikan kejelasan dan penjelasan padanya. Dadamu terasa sakit ketika menatap matanya yang sayu penuh kerinduan itu.

Tuhan, andai saja 2 tahun yang lalu kamu menemuinya. Mungkin dia akan bersamamu, bukan dengan seorang dokter wanita di sampingnya itu.

Ya ini benar-benar salahmu, bukan waktu ataupun perasaan kalian berdua.

***

Haiiii ketemu lagiii, hueeeeee...

Makasih sudah baca cerita abal-abal ini. Tolong berikan vote dan comentnya... huhu

Imagine • WannaOneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang