Hari ini yang sudah ditunggu oleh pasangan baru So Eun dan Jin. Karena pertama kalinya mereka akan melakukan kencan. Rumah mereka memang jauh, tapi entah kenapa Jin malah mau menjemputnya di halte terdekat dengan rumah kekasihnya.
"Maaf, kamu udah nunggu lama?" tanya So Eun ketika sudah sampai di halte yang dijanjikan dengan Jin. Ia melihat Jin sedang duduk disana. Sementara ia sedang sibuk mengatur nafasnya setelah jalan setengah berlari dari rumahnya yang jaraknya sekitar 200 meter. Oh shit, ini gara-gara ia sibuk mencari baju yang cocok untuk ia kenakan, makanya ia terlambat. Eumm... sekitar 15 menit.
"Nggak kok, baru nyampe juga," bohongnya. Padahal ia sudah menunggu 10 menit lebih awal dari waktu yang sudah dijanjikan. Sementara So Eun cuma bisa cengengesan.
Bis yang di tunggu mereka untuk pergi menuju istana Gyengbok pun tiba.
"Ayo naik," ajak Jin. Ia pun tiba-tiba menarik jemari So Eun dan mengajaknya naik keatas bis.
Perlakuan Jin barusan tentu membuat So Eun merasa gugup. Ini skin-ship dadakan 'kan? Hampir membuat jantung gadis dengan kemeja kuning dan jeans hitam itu copot.
Bis warna biru itu penuh dengan penumpang. Yah, maklum saja ini hari libur dan pasti banyak yang ingin ke tujuan yang sama dengan Jin dan So Eun. Mereka mencari lokasi yang agak lega untuk berdiri. Tidak lama, seseorang yang duduk di dekat So Eun turun dari bis. Karena bangku itu kosong, maka ia duduk dan Jin berdiri disebelahnya.
Tangan kiri Jin yang tidak memegang pegangan terjuntai dengan bebas di dekat So Eun. Entah kenapa melihat tangan lebar itu, membuat So Eun tiba-tiba memegangnya. Bukan langsung di telapak tangannya, melainkan jemarinya.
Jin menunduk, melihat jemarinya sedang dipegang dan dimainkan gadisnya.
So Eun mendongak, ia terkejut melihat Jin yang sedang melihat ia memegang tangannya tengah tersenyum. Yah, ia tahu jika Jin senang diperlakukan seperti itu. Ia kembali menunduk, merasa malu. Tapi ia tidak melepaskan jarinya. Ia rasa, tangan Jin sangat hangat.
-oOo-
Setelah sampai di istana, Jin membeli 2 tiket untuk dirinya dan So Eun. Harganya sekitar 3000 won per-tiket. Mereka pun masuk ke dalam dan disambut dengan para penjaga istana yang memakai baju prajurit bak jaman Joseon.
Di sana juga banyak sekali wisatawan local maupun dari mancanegara.
Jin dan So Eun berjalan bersebelahan sambil menikmati keindahan dan kemegahan istana tersebut.
So Eun tiba-tiba mengeluarkan ponselnya dari sling bag warna hitamnya. Setelah membuka aplikasi kamera, ia segera memberikannya pada Jin. "Tolong foto aku ya."
Jin menerima ponsel So Eun dan ia mengambil posisi untuk bisa mendapatkan objek yang bagus. So Eun yang berdiri dengan latar belakang istana itu menunjukkan angka dua dengan tangannya dan tersenyum. "Satu... dua... Ti__,"
KLIK!
Foto pun terambil. So Eun segera menghampiri Jin dan melihat hasilnya. "Wuah bagus."
"Mau foto dimana lagi?"
"Cari lagi tempat yang bagus," ajak So Eun.
"Kajja," Jin langsung menggandeng tangan So Eun.
Ini bukan pertama kali mereka bergandengan. Tapi So Eun tetap merasa berdebar. Maklum, umur pacaran mereka baru seumur jagung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Can I Trust You [Complete]
Teen FictionKisah nyata pribadi, semua ku tuangkan dalam tulisan ini. Berkisah tentang cinta dan persahabatan. Kim So Eun yang sedang mencari cinta sejati, mendapatkan kebimbangan dari beberapa laki-laki yang mendekatinya. Berbagai kisah di lewatinya. Suka, duk...