Happy reading^^
"Tidak maksudku jika Mina sakit maka semua jadwal kita akan berantakan," sanggah Johnny Oppa.
"Ya itu terserah kau saja hyung," ujar Mark sambil terkekeh.
"Sudahlah aku tidak apa-apa, aku bisa mencari makanan lagi nanti."
"Aku akan membagi makananku untukmu," ujar Johnny Oppa.
"Tapi oppa-"
"Sudah tidak apa-apa," Johnny Oppa menyuapkan makannya padaku.
"Aww so sweet!" Pekik Haechan sambil bertepuk tangan.
"Habiskan makananmu atau-" Johnny Oppa menatap tajam ke arah Haechan.
"Ya ya ya aku tahu hyung," Haechan hanya bisa pasrah.
"Mina, setelah ini bisa kau temani aku mencari hadiah untuk temanku?" Tanya Jungwoo Oppa sambil menatapku.
"Eum tapi-"
"Aku sudah menyelesaikan rekamanku setelah Taeyong hyung tadi," sambungnya cepat sambil tersenyum.
"Baiklah aku akan menyiapkan mobil terlebih dahulu, kau tunggu sini saja."
"Tidak perlu aku sudah siapkan sejak tadi," ujar Jungwoo Oppa sambil meraih tanganku untuk pergi.
"Cepat kembali dan jangan buat masalah," pesan Taeyong Oppa.
"Aku akan berhati-hati hyung," balas Jungwoo Oppa lalu mengajakku keluar studio.
"Oppa sebenarnya-"
"Masuklah," Jungwoo Oppa membukakan pintu mobil untukku.
"Berkendara sendiri?" Aku menatap Jungwoo Oppa heran.
"Semua akan baik-baik saja kau tidak perlu khawatir," jawabnya dengan tenang sambil tersenyum.
"Tapi oppa-"
"Mereka akan mengawasi kita," Jungwoo Oppa menunjuk dua orang berpakaian seperti bodyguard melalui matanya.
"Pastikan tidak ada satu media pun yang mengikuti kami berdua," ujarnya kepada dua orang itu dan mereka hanya mengangguk.
"Tidak apa-apa," Jungwoo Oppa mendorong pelan agar aku cepat masuk ke mobil.
Dia berlari kecil melalui bagian depan mobil lalu masuk. Dia yang memegang kemudi membelah jalan di Kota Seoul yang cukup padat. Mobil terus bergerak sampai kami memasuki kawasan Lotte Mart.
"Kita turun di sini saja," ujar Jungwoo Oppa sembari memakai masker, kacamata hitam, dan topi untuk menutupi wajahnya.
"Oppa-"
"Kau juga harus pakai ini," Jungwoo Oppa jg memakaikan aksesoris yang sama dengannya.
Setelah memastikan wajah kita tertutup, aku dan Jungwoo Oppa segera turun dari mobil. Ia mengajakku masuk lalu membeli beberapa make up, baju, dan aksesoris kemudian kembali ke mobil.
"Untung saja kita tidak ketahuan," ujar Jungwoo Oppa begitu kita sampai di dalam mobil.
"Itu tadi begitu menantang adrenalin oppa kau tidak seharusnya seperti ini," ujarku dengan nada sedikit khawatir.
"Kau tenang saja semua aman karena dua bodyguard tadi sudah mengawasi kita selama kita belanja tadi," ujar Jungwoo Oppa sambil terkekeh dan mengemudikan mobilnya lagi.
"Lalu, akan oppa apakan semua belanjaan tadi?"
"Untukmu," jawabnya singkat sambil tersenyum.
"Oh- APA?!" Aku langsung menutup mulutku dengan tangan karena terkejut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Manager - NCT 127
FanfictionAku takut jika rasa ini hanyalah sebuah mimpi untukku - Mina Aku di sini, selalu di sini hanya untuk kamu, Minaku - Jungwoo ⚠ Bahasa Baku