Yang VOTEMENT author doain dapet jodoh kyak TAEHYUNG!!! :))
Happy Reading!!!
"Hehe mian menakutimu.. Aku hanya..
"Hanya apa? " tanya So eun.
Taehyung menatap So eun sendu.
"..Berusaha melupakanmu"
So eun menatap Taehyung bersalah. Lelaki itu sangat baik padanya bahkan sangat tampan.
Jika ia tak menyukai kakaknya, mungkin hati gadis itu akan terpikat oleh pesona Taehyung.
"Maafkan aku Taehyung-ah.. " gadis itu menunduk.
Taehyung benci ini. Ia membuat gadis itu sedih.
"Ya! Tak apa So eun-ya!! Orang bilang, cinta pertama memang selalu gagal. Jangan merasa bersalah.. " ucapnya lembut.
So eun mendongak.
"Maksudmu.. Aku adalah.. "
Taehyung tersenyum.
"cinta pertamaku! " ucapnya.
So eun menatap lelaki itu tak percaya, kemudian tertawa.
"Ya! Mengapa kau tertawa? Tak percaya huh?! "
"Tentu saja,mana mungkin!! Di wajahmu saja sudah ada tulisan 'playboy international' mana mungkin aku percaya!! " ucap So eun.
Taehyung mempoutkan bibirnya lucu.
"Yak! Aku tak seperti itu! Pacaran saja tak pernah! Dan.. Ekhem! Kemarin itu.. Ekhem! Ciuman pertamaku" pipinya memerah saat mengucapkan itu.
So eun gemas sendiri dibuatnya. Gadis itu cuma menggeleng-gelengkan kepalanya.
"Oh iya, soal insiden itu, apa kau marah? Jin hyung bilang kau tak pernah pacaran! Apa itu 'First'bagimu??" tanya Taehyung hati-hati.
Pipi So eun memerah.
"A-aniya, aku sudah pernah ciuman sebelumnya" ucap So eun sambil menunduk.
Taehyung agak kecewa.
"Benarkah? Siapa dia? Kapan?"
walau ia tau hatinya akan hancur, tetapi Taehyung takbisa menyembunyikan rasa penasarannya.
So eun mencicit kecil.
"..Jin Oppa, 8 tahun yang lalu"
Taehyung melongo kaget.
Flashback
Malam itu adalah malam yang paling buruk untuk Jin.
Disaat ia ingin memberikan kejutan ulang tahun untuk kekasihnya, ia justru dicampakkan oleh gadis itu.
Dan akhirnya,ia berakhir di bar bersama adik perempuannya, So eun. (Baca chapter 17)
KAMU SEDANG MEMBACA
Love My Brother (Kim Seokjin X Kim So Eun) END✔
FanfictionAku tau cinta ini salah, maka dari itu aku akan melupakan rasa itu. -kim so eun- Bukan,cinta tak pernah salah, hanya saja itu ditujukan kepada orang yg salah. -Kim seok jin-