5.

52 7 1
                                    

Semakin hari, Hyera dan Daniel semakin dekat. Ditambah Daniel dan Hyera yang satu kampus, membuat Daniel sering menjemput bahkan terkadang mengantar Hyera ke kampus.

Jisung? Tentu dia sangat senang dengan kehadiran Daniel di kehidupan Hyera. Jisung sangat berterima kasih karena Daniel mampu membuat Hyera melupakan Seongwu, ahh tidak.. Bukan melupakan. Tapi mengalihkan. Ya, bagaimana pun Jisung tau kalau hati Hyera hanya untuk Seongwu. Entah sampai kapan.

Hanya saja tidak ada salahnya bukan jika Jisung berharap Daniel bisa mendapatkan hati Hyera 100 persen? Dengan Daniel yang selalu ada untuk Hyera, mungkin saja harapan Jisung itu perlahan bisa terkabul.

Termasuk hari ini, Daniel menjemput Hyera di kampus.

"Niel, maaf membuatmu menunggu. Tadi tiba-tiba saja dosennya mendadak curhat di kelas." Adu Hyera pada Daniel. Daniel terkekeh mendengar aduan Hyera.

"Tak apa, lagipula aku juga baru sampai. Tadi aku harus ke cafe Jisung hyung dulu. Aku fikir kamu akan menungguku lama."

"Ya sudah, ayo kita pulang. Eh, aku harus ke klub hari ini."

"Ayo aku antar."

"Kajja.."

Hyera memandang Daniel yang lebih dulu melangkah. Hyera mengernyit pada Daniel. Bukan pada Daniel, tapi pada kendaraan yang di bawa Daniel lebih tepatnya.

"Niel,." Panggil Hyera, Daniel menoleh dan mendapati Hyera dengan wajah yang sepertinya sedang bertanya. Daniel tau maksud Hyera.

"Ayo masuk dulu, nanti aku ceritakan." Daniel membuka pintu mobil untuk Hyera. Hyera masuk dengan sejuta pertanyaan di kepalanya.

"Daniel punya mobil? Semewah ini? Berapa gaji yang di berikan  Jisung oppa pada Daniel, sampai Daniel mempunyai mobil semewah ini? Atau apa mungkin Daniel menjadi supir, dan meminjam mobilnya untuk menjemputku?" Dan masih banyak lagi pertanyaan di benak Hyera. Sampai sampai ia tidak sadar kalau Daniel sudah melajukan mobilnya.

"Kamu mau makan siang dulu sebelum ke klub?"

"Mmm, boleh.. kita makan dulu sebelum nanti nafsu makanku hilang."

"Kenapa?"

"Hari ini Seongwu kembali ke klub."

"Loh, bagus dong berarti kamu tidak terlalu repot lagi dengan urusan klub."

"Anniya, aiih sepertinya kebodohan Jaehwan sudah tertular padamu ya Niel?"

"Mwo? Aku? bodoh?"

Hyera terkekeh melihat wajah cemberut Daniel.

"Tidak tidak, aku bercanda Niel hehe. Bukan itu maksudku. Kamu tau kan kalau Seongwu kembali ke klub itu artinya aku akan sering bertemu dengannya." Jelas Hyera. Daniel mengerti. Daniel sudah tahu tentang hubungan Hyera dan Seongwu.

"Ahh kamu takut susah move on yaa.." Goda Daniel.

"Tidak!" Elak Hyera.

"Benarkah?"

"Iya!!"

"Kamu masih menyukainya?"

"Iya!" Jawab Hyera spontan. Seketika Hyera menutup mulutnya ketika sadar apa yang sudah ia katakan.

"Ahh, kamu memang belum bisa move on ternyata." Ucap Daniel tersenyum miris.

"Niel berhenti menggodaku!"

Daniel tersenyum.
"Iya udah kok, soalnya kita udah sampe."

"Eoh?"

"Kenapa?"

MIANHAE | ONG SEONGWUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang