Jadi begini, biar Queeners bacanya gak nanggung, aku kasih dobel up 😘😘😘Ketemu King lagi 💜💜💜
Selamat menikmati ceritanya, aku tunggu semangatnya dan Terimakasih banyak udah secinta itu pada mereka 💜💜💜Sayang kalian💜💜💜💜
_
_
_
Air mata selalu mengalir deras dipipiku. Darah segar tidak pernah berhenti mengalir, bahkan tangan dan pakaianku sudah dipenuhi oleh lumuran darah. Matanya masih terpejam, aku terus saja berusaha membangunkannya tapi percuma, dia tidak medengarkanku.
Jeon Wonwoo.
Pria yang selalu berusaha melindungiku sekarang tidak berdaya, dan aku tidak bisa berbuat apa-apa. Mobil yang dikendarai Jimin pun terasa sangat lambat, padahal dia merupakan anggota bangtan yang paling cepat mengendarai mobil.
Isakan dan air mata terus saja terdengar. Aku menunduk dan sesekali mengusap air mata dengan punggung tanganku, badanku bergetar hebat bahkan pipiku sudah penuh dengan bekas darah Wonwoo.
Aku semakin menyesali semua.
"Wonwoo." Napasku bahkan sulit untuk aku tarik, "maafkan aku... Wonwoo bangun..." tangisku tidak pernah berhenti, semakin lama semakin deras.
Wonwoo wajahnya semakin pucat, bibirnya kering, tangannya yang dulu terasa hangat kini sangat dingin. Teramat dingin. Aku semakin khawatir, berbagai pikiran muncul di dalam otakku. Perasaanku semakin tidak enak, aku takut. Sangat takut.
"Wonwoo, aku akan marah jika kau tidak mendengarku kali ini. Aku tidak akan pernah mau berbicara denganmu jika kau seperti ini. Wonwoo bangun!"
Suara teriakan dicampur dengan getaran bahkan terdengar sangat menyakitkan.
Apa yang harus aku lakukan sekarang?
"Rain. Tenanglah."
Aku menoleh kearah Jimin yang berbicara padaku melalui kaca depan yang tergantung di mobilnya. Aku menatapnya tajam. "Bagaimana aku bisa tenang, Jim! Wonwoo—kau tidak bisa melihatnya, dia— bagaimana kalau dia," kalimatku tergantung. Bahkan rentetannya tidak bisa aku susun dengan rapi. Ini terlalu menyakitkan, aku tidak bisa menahannya lagi. Jika terjadi sesuatu dengan Wonwoo, aku berjanji akan membunuh X.
X. pria pengecut itu menghilang begitu saja, dia pergi setelah berhasil menancapkan pisau pada tubuh Wonwoo. Aku tidak akan pernah memaafkan pria itu.
Tiba-tiba saja ponsel Jimin berdering. Aku tidak terlalu bisa mendengar jelas apa yang dibicarakannya, tapi satu yang aku yakini, itu Jungkook. Jika kalian bertanya dimana dia? Dia sedang mengantar Sewon ke rumah sakit, gadis itu tidak sadarkan diri akibat ketakutan dan shock berat.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE KING (JJK) ⚠️
Fiksi Penggemar(SUDAH TERBIT) [Comedy Romantic Action] Kelompok mafia ternama tiba-tiba saja diteror oleh seseorang hingga membuat mereka membutuhkan bantuan agen rahasia. Jungkook, atau lebih dikenal dengan gelar King-nya harus dihadapkan dengan agen rahasia yan...