Happy reading
♡♡♡🌹♡♡♡
Pagi ini seperti biasa tiga sekawan ini berangkat kuliah yang dimana hari ini pelajaran ustadzah rani dengan tugas presentasi masing masing kelompok
"Laila tumben kamu nyantai emang tugas nya udah selesai? Perasaan tadi malam kamu tidur deh" ucap dista
"Enak aja, gini gini aku kadang juga rajin ya belajar" timpalnya
"Masa?kapan kamu rajinnya?"
" dista ihhh ngremehin mulu kamu. Jangan suka su'udzon sama sahabat sendiri kualat tau"
"Udah udah kalian ini pagi pagi udah debat aja. Ya alhamdulillah dong kalau laila kemajuan belajar iya nggak"
"Aku anggep itu pujianmu az"
"Iyahh biar laila yang cantik ini semangat" timpal azka
"Emang cantik kok" ucap laila pede
"Iya kamu cantik tapi aku lebih cantik aku" goda dista
" bilang aja sirik"
"Siapa?"
"Kamulah"
"Kamu"
"Kamu"
"Stop!!" Lerai azka
"Aduh kalian ya dibilang jagan debat masih aja ngeyel aku pindah bangku aja lah" ucap azka beranjak berdiri
"Jangan!" Ucap laila dista bebarengan
"Janji dulu jangan ribut lagi?"
"Siapp" jawabnya barengan
Setelah selesai kuliah mereka langsung kembali ke asrama
"Azka dista kalian nggak pengen mampir beli makanan gitu?
"Nggak ah langsung pulang aja lagian kita kan udah ada makan siang di pondok" ucap azka
" kalau beli siomay kek bakso kek atau yang lainnya?"
"Ya kalau beli beli aja lai...kita anter deh"
"Aishhh nggak asik"
Dista dan azka hanya tersenyum melihat tingkah laila yang sedang sebel
"Assalamu'alaikum" sapa seseorang ditengah perjalanan ke asrama putri dan mereka pun akhirnya menoleh ke arah sumber suara tersebut
"Wa'alaikumsalam" jawab mereka
"Mas hanafi?"
"Degg, ya Allah kenapa harus bertemu dia sih" batin azka
"Iya dek"
"Rasanya kok canggung gini ya, gara gara surat itu juga sih" batin azka
"Ngapain mas hanafi ada di sini? Bukannya waktunya santri putra rutinan pengajian bersama abah ya"
"Iya sih kebetulan mas di suruh beli air mineral satu kardus, buat acara nanti malam"
"Ohh...emang acara apa mas?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Menggapai Surga Bersamamu
SpiritualYakinlah diluar sana ada yang menunggumu dan yakinlah dengan rencana Allah, bahwa rencananya tak sampai dilogika ~ Azka zahidah Putri ~ Percaya bahwa pilihan Allah yang terbaik ~ Muhammad Fihris Al Farisi ~