Happy Reading
.
.
.
.
.
Pagi kedua sebagai pasien Rumah Sakit Hanryuu, aku kembali dijenguk oleh Nyonya Kim. Kali ini dia membawakan bubur jagung, jus jeruk dan sandwich serta satu buket bunga hidup warna-warni untuk menyegarkan ruang inapku. Dia benar-benar ramah, sungguh berperan sebagai ibu yang sedang merawat anaknya sendiri.
Tulus dan tak dibuat-buat.
Tapi aku merasa ada sesuatu yang- aku tak tahu apa namanya...
Setelah mempersiapkan sarapan di atas meja lipat di ranjangku, Nyonya Kim mulai memindahkan bunga hidup ke dalam vas yang sudah diisi air, vas yang ada di atas meja di samping TV.
Aku menatap lekat apa-apa yang terhidang di hadapanku. Padahal malam kemarin nafsu makanku sudah membaik tapi kenapa pagi ini menghilang lagi. Mungkin karena semalaman aku tidak tertidur nyenyak, aku juga tidak bisa mengobrol lebih lanjut dengan Hoseok-hyung karena dia mendapat panggilan tugas.
"Tante."
"Hm?"
Apakah aku harus menanyakan ini.
Tapi aku memang harus memastikan ini.
"Apa anda yang memberitahukan perihal Min Yoongi kepada Taehyung-hyung?"
Nyonya Kim tidak langsung menjawab. Dan aku tak tahu entah beliau tengah melihat ke arahku ataupun masih fokus pada tangkai-tangkai bunga karena aku sibuk menunduk dalam. Sebenarnya aku tak berani mempertanyakan ini kepada beliau tapi disisi lain aku juga penasaran.
"Kenapa kau mengasumsikan seperti itu Sayang?"
"Karena aku tahu Jungkook berkata jujur, jadi siapa lagi yang..."
"Sudah menjadi tugasku untuk membantu pekerjaan anakku Jiminie."
Dengan begitu aku langsung melihat ke arah Nyonya Kim. Wanita anggun berparas cantik itu masih merangkai bunga di dalam vas.
"Apa kau keberatan aku membocorkan sesuatu yang memang seharusnya diketahui Taehyungie?"
Itu bukan sebuah pertanyaan.
Karena aku tahu betul beliau tidak membutuhkan sebuah jawaban.
"Jungkook tidak kuat menanggungnya sendiri. Dia sungguh ingin berbagi maka dengan senang hati Tante menawarkan diri. Jadi jangan salahkan Kookie okay."
"Berarti anda juga tahu bagaimana hubunganku dengan Min Yoongi?"
"Oh, tentu saja Sayang. Karena itu Tante harapkan yang terbaik untuk kalian."
"Dengan membocorkan identitas Min Yoongi?"
"Lambat laun Taehyung juga akan mengetahuinya, Tante hanya mempercepat proses penyelidikannya."
"Tante ingin Min Yoongi tertangkap?"
"Atas apa yang selama ini dia perbuat? Tentu saja."
"Hukuman- Min Yoongi-"
Oh Tuhan. Tolong aku untuk sekadar mampu bernapas normal.
"Tante jauh lebih tahu hukuman seperti apa yang bisa saja Min Yoongi terima."
Ucapan Kim Taehyung langsung berputar-putar di kepalaku.
Dia bilang dia akan menangkap Min Yoongi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dark & Wild : Book 2 [SLOWUPDATE]
FanfictionCriminal!MinYoongi x Highschool Student!ParkJimin x Agent!KimTaehyung. YoonMin vs VMin vs VHope WARNING! MATURE! SMUT CONTENT! VIOLENCE! BoysLove!Drama!Romance!HurtComfort! Typo (s)!