8

1.4K 207 22
                                    

"Hahhh akhirnya balik kerumah juga..." Minju langsung merebahkan diri di sofa panjang di ruang tamu, sudah 2 hari Minju menemani Tzuyu di rumah sakit,kali ini Sana menyuruhnya pulang untuk beristirahat dan Sana yang akan menemaninya karena 2 hari kemarin dia sangat sibuk dengan urusan perusahaan, begitu juga ayahnya. "Tentu saja ayah nggak akan nemani kak Tzuyu cuma gara-gara urusan perusahaan..." Minju menghela nafas, dia kadang berharap ayahnya akan memperhatikan anak-anaknya walau hanya sekali saja, tapi sepertinya itu hanyalah mimpi di siang bolong.

Hari ini rumah Minju terasa sepi karena semua pembantu dan satpam yang ada dirumahnya diliburkan karena sebentar lagi natal, yang tidak pulang hanyalah ketua bodyguard ayahnya yaitu Kang Hyewon, dia adalah tukang pukul yang ayahnya beli dari seorang Yakuza Jepang. Yah walaupun mukanya kadang menyeramkan tapi dia sangatlah baik pada keluarga Kim, dan tentu saja sangatlah setia. Sekarang dia ditugaskan menjaga rumah oleh ayahnya selagi semua orang sedang pergi.

"Permisi, Nona Minju..." Minju yang sedang asyik melamun sedari tadi langsung kaget karena tiba-tiba Hyewon sudah berada di ruang tamu, "Saya harus menjemput tuan Kim, apa nona mau ikut?" Minju berpikir sejenak, kalau dia tidak ikut tentu saja dia akan berada dirumah besar ini sendirian, tapi kalau dia ikut suasananya pasti akan canggung tentunya karena dia tidak begitu dekat dengan Hyewon.

"Mmm nggak deh, bang Hyewon berangkat aja."

"Baiklah nona, kalau begitu saya pergi dulu, gerbang sudah saya setting otomatis jika nona ingin keluar." Hyewon langsung pergi dari ruang tamu dan sekali lagi Minju terbawa oleh lamunannya. libur sekolah barusan dimulai dan 2 hari kemarin dia tidak masuk sekolah karena harus ada di rumah sakit, sudah 2 hari juga dia tidak mendengar suara moodbooster-nya itu, sebenarnya bisa saja ia mengirimkan pesan tapi karena takut kesibukan Yujin terganggu apalagi kemungkinan pelanggannya semakin banyak mengingat berberapa hari lagi natal akan dirayakan,akhirnya Minju pun memilih mundur.

Hari sudah malam saat itu, karena bosan,Minju menyalakan ponselnya dan untuk keseratus kalinya mungkin dia sudah membuka galeri.

Minju tersenyum saat melihat fotonya bersama dengan Yujin, foto itu diambil Wonyoung saat dia dan Minju tidak sengaja bertemu dengan Yujin di taman kota

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Minju tersenyum saat melihat fotonya bersama dengan Yujin, foto itu diambil Wonyoung saat dia dan Minju tidak sengaja bertemu dengan Yujin di taman kota. Yujin saat itu terus terusan menagih kopi pada Minju hingga dia sebal. "Nyebelih sih, tapi kok kangen ya..." jari-jarinya terus menggeser layar ponsel untuk menelusuri foto foto yang lain sampai.....

JGLEKK!!

Minju langsung pucat pasi dan tidak bisa bergerak, "SIAL MATI LAMPU!" karena ketakutan, tanpa pikir panjang dia langsung membuka kontak dan langsung memencet tombol telepon tanpa tahu siapa yang dia hubungi.

tuuuttt tuuuttt

"Halo? Minju? ada apa?" Minju agak kaget, dia langsung memukul kepalanya begitu tahu kalau yang dia telpon adalah Yujin.

"Yu..yujin.. di..disini mati lampu...."

"kamu sekarang dirumah?"

"I..iya, cepet kesini... aku takut...." Minju sudah hampir menangis sekarang, dia sangat takut dengan gelap, karena dulu saat dia kecil dia sering melihat sesuatu yang ghaib di ruangan yang gelap ,  seperti melihat seorang berambut panjang yang melihat dirinya di dapur saat rumah sedang gelap.

Destiny ;  MinJin JinJooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang