14

1.3K 185 14
                                    


—FLASHBACK —

2 bulan sebelum pertemuan Amethyts dengan Clarion.

Yujin duduk di kursi kantor pribadinya sembari melihat pemandangan kota lewat jendela besar kantor.

Sudah 1 tahun dia berada di Amerika,jauh dari rumah orang tuanya, teman-temannya, dan jauh dari Kim Minju.

"Yujin....." suara sosok pria tua yang tampak awet muda itu membuat Yujin sadar dari lamunannya.

"Oh paman....aku nggak sadar paman ada disini.." Yujin ikut duduk di sofa besar yang ada di ruangan itu bersama pamannya.

"Kamu nggak mau balik ke korea?" Tanya Kaeun langsung.

Yujin diam sebentar lalu menggelengkan kepalanya, "aku sudah nyaman disini paman...."

"Bagaimana dengan teman-temanmu? Kamu belum menghubungi mereka?" Yujin hanya membalas dengan gelengan dan senyum pasrahnya.

"Aku tahu perusahaan ini sangat penting buat kamu,tapi kamu masih muda jin,paman nggak mau kamu maksain diri kamu." Kaeun menepuk punggung Yujin.

"Lagipula kamu juga masih sma,paman saja yang mengurus perusahaan disini." Kaeun menatap mata Yujin lembut.

"Paman sudah bekerja keras selama ini,biarkan aku juga ikut berjuang disini membantu paman." kata Yujin tegas.

Kaeun mengangguk mengerti sambil tersenyum, "baiklah tuan muda....." sambil tersenyum kaeun berjalan meninggalkan ruangan itu, "kalau kamu berubah pikiran,temui aku di ruanganku.."

"Oh ya, jangan lupa nanti kamu kedatangan tamu penting...." Kata Kaeun sambil tersenyum agak mencurigakan.

Yujin menghela nafasnya, jujur saja dia sangat merindukan teman-temannya tapi kalaupun dia kembali ke korea sekarang, apa yang akan dikatakan oleh teman-temannya?

Terlebih lagi Yujin pergi tanpa pamit dan tidak meninggalkan pesan apapun,mungkin teman temannya akan memakluminya, tapi bagaimana dengan minju?

Kalaupun Yujin kembali sekarang bukannya sudah terlambat? Minju pasti sudah dijodohkan dengan pewaris perusahaan lain.

Tok..Tok..Tok

"Masuklah......" perintah Yujin pada seseorang yang mengetuk pintunya.

"Tuan muda, seseorang memaksa ingin bertemu dengan anda....." kata sekretaris CEO muda itu.

"Siapa?" tanya Yujin penasaran.

"Seorang gadis tuan...."

Yujin berpikir sejenak, jangan-jangan dialah tamu penting yang dikatakan pamannya tadi.

"Suruh dia kesini sekarang...."

"Baik tuan...." Sekretaris Yujin langsung pergi dari ruangan besar itu.

Yujin berharap 'tamu penting' yang dikatakan pamannya tadi itu tidak membuang-buang waktu senggang-nya sekarang.

BRAK!!!

Yujin kaget karena seseorang langsung membanting pintu kantornya dengan keras.

"BISAKAH ANDA SEDIKIT SOPAN NONA?!" Yujin akan memarahi gadis itu sampai suaranya tertahan begitu melihat siapa yang sudah dia teriaki.

"Bukannya anda yang tidak sopan tuan Ahn? pergi tanpa pamit hm?" sindir gadis itu sambil tersenyum.

"Mau apa kamu kesini?" tanya Yujin agak jengkel dengan kedatangannya yang tiba-tiba.

"Mengajakmu pulang." katanya santai.

"Sakura, sudah aku bilang, jangan pernah memaksaku kembali ke korea!" kata Yujin tegas.

Destiny ;  MinJin JinJooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang