[END] STIGMA

Part 8

Taehyung duduk di sebuah taman. Ada danau di dekat sana dan banyak merpati. Namja itu menunggu dengan sabar. Ia bahkan membeli beberapa makanan merpati dan ikan. Sambil menunggu ia melempar makanan merpati ke udara. Membuat merpati senang bukan main. Namja itu tersenyum manis.

Namja itu menyadari sesuatu. Ia menatap langit.

"Mendung..." ucapnya.

Ia kembali duduk. Dengan tenang melempar makanan ikan ke danau yang tak berapa lama disambar oleh ikan ikan kecil disana.

Rintik hujan mulai turun. Taehyung menelpon Alda. Tapi tidak diangkat.

"Apa di rumahnya hujan?" tanya Taehyung bermonolog.

Namja itu pergi memasuki mobil. Ia melaju ke petshop Alda. Tadinya gadis itu melarangnya kesana karena katanya hari ini petshop tutup.

Taehyung keluar dari mobil tanpa menutup pintunya. Ia melihat pintu petshop terbuka. Langsung saja ia masuk dengan menyelip. Sunyi sekali kedatangannya lantaran bel yang tak berbunyi.

"Chann..."

Taehyung mendengar suara wanita. Tidak. Ia kenal itu suara Alda.

"Aku suka suaramu. Aku merindukannya." ucap seorang suara namja membuat Taehyung kaget. Ia masuk lebih dalam dan melihat kenyataan disana.

Alda sedang duduk di atas meja. Dengan seorang namja yang sedang menciumnya.

"Selama aku wamil, kau tidak tertarik pada namja manapun kan?" tanya lelaki yang terlihat memakai jaket bermotif tentara itu

"Tidak. Aku bahkan tak akan pernah merona pada namja lain." ucap Alda tersenyum.

"Maaf apa tokonya masih buka?" Taehyung bersuara dengan ekspresi wajah datarnya mengagetkan Alda. Sedangkan si lelaki tadi hanya menoleh dengan tenang.

"Apa masih buka sayang? Ah salahmu membiarkan pintu terbuka."  ucap Chanyeol menatap Alda dengan santai.

"Ah. Chan.. P-permisi sebentar." ucap Alda turun dari meja sementara Chanyeol berlalu ke dapur.

"T-tokonya sudah t-tutup." ucap Alda mendekat ke Taehyung lalu ia sedikit berbisik.

"Bukankah kukatakan tokonya tutup?" ucap Alda dengan bisikannya.

"Ah kau bilang sebelumnya tutup ya? Tapi aku menelponmu dari tadi kau tidak mengangkatnya. Bukankah kita sudah ada janji?" tanya Taehyung dengan suara keras membuat Alda gelagapan.

"Ha? Apa? Janji apa?" tanya Chanyeol keluar dari dapur. Ia samar mendengar kata janji.

"Tidak. Aku kehilangan anjingku. Tadinya kami akan jalan jalan ke taman. Ntah bagaimana dia hilang dan tidak menemuiku. Ah. Apa ini musim kawin? Jadi aku bisa tahu kalau anjingku kawin dengan pejantan lain." ucap Taehyung dengan senyum kotaknya.