.1

444 15 7
                                    

AiRi Presents..

Sai Fanfiction

Disclaimer : All chara © Masashi Kishimoto, All alur © AiRi

Genre : All genre (maybe)

Warn : AU, OOC, typo (maybe), mainstreame, dll.


.

Cerita ini hanyalah fiktif belaka, apabila ada kesamaan watak tokoh, alur atau setting cerita, itu hanyalah kebetulan semata dan tidak ada unsur kesengajaan.

.

Happy Reading..

.

.

.

Suasana di halaman sekolah menengah atas yang cukup terkenal itu, pagi-pagi sudah terasa menegangkan saja. Dua kubu (?) dari orang yang sangat berpengaruh di sekolah itu, entah disengaja atau tidak.. Mereka bertemu dan saling berpapasan di halaman pagi itu. Entah ada efek dari mana, pemandangan kali ini benar-benar menakjubkan (?). Angin semilir yang menerpa (?) seragam mereka dan menggerakkan rambut mereka itu, sungguh seperti di dunia komik (?). Saling berhadapan dan semua mata tertuju kepada mereka.

Kedua kubu itu ialah Shikamaru (ketua), Sai, Kiba, sebagai kubu pertama. Sasuke (ketua) dan Naruto di kubu kedua. Mereka semua benar-benar orang yang berpengaruh di sekolah itu. Alasannya sudah jelas, tampan, kece, swag (?), berkelas, kaya, pintar. Pokoknya paket komplit dehh.. Bahkan ada sedikit bandel-bandelnya (?) gitu.. Lengkap 'kan? Paket komplit sudah..

"Hei sobat.. Ketemu nih kita.." ucap Kiba dengan sapaan cerianya.

"Yahh.. Sayangnya iya nih.. Ketemu lagi kita.." jawab Naruto dengan ceria juga.

"Ngapain sih kamu meniru kata-kataku tadi, ha?!"

"Apanya? Nggak ko'.. Memangnya yang mana coba?"

"Ihh.. Dasar.." ucap Kiba. Setelah itu dia mendekat dan berhadapan dengan Naruto langsung. Naruto nya juga sama. Sekarang ini mereka berdua juga sama-sama meletakkan kedua tangannya di pinggang masing-masing. Bahasa jawane, 'podo-podo malang kerik' (?).

"Apa ha?!"

"Dasar playboy cap kakap."

"Ihh.. Dasar playboy cap-capan (?). Nggak banget.."

"Dasar ceroboh."

"Dasar nggak cakep."

"Lo nya aja yang kecakepan.."

"Sorry iya, aku memang cakep tau!"

Dan.. Mereka berdua masih saling mengejek (?) satu sama lain. Pokoknya jika kedua orang orang itu bertemu, huft.. Heboh sudah suasananya. Emang karakter yang nggak bisa diem, iya gitu..

Di sisi lain yang berada di sebelah (?) kedua orang yang heboh itu, masih ada suasana dingin (?) yang terjadi di sana. Diantara Sasuke dan Shikamaru, mereka berdua hanya diam saja dan saling menatap. Tentunya tatapan yang dingin dan 'agak' menyeramkan jika lama-lama dilihat. Mereka itu, entah ada masalah apa.. Entah ada kesalahpahaman apa yang telah terjadi.. Mereka jadi seperti musuh bebuyutan (?) sekarang ini.

Sai FanfictionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang