[DNA - #21]
.
.
.Started!
15 December 2018
Taehyung's apartment
09.15Aku sedang duduk di sofa ruang tamuku sambil membaca komik yang sudah ku koleksi, yang aku temukan saat beres beres kemarin. Menunggu pacarku (read : Heeyoung😂) datang dan juga Park Ahjussi yang akan tiba di Korea hari ini. Oh, dan aku belum mandi. Aku terlalu malas untuk itu.
Drrrtt....
Park Kibeom is calling
✅ ❌"Ahjussi? sudah sampai?"
"Ne, saya ada didepan, tuan muda."
"Oh, aku akan bukakan pintu. Aku matikan ya."
Tut.
Ceklek.. (suara pintu)
"Annyeonghaseyo, tuan muda. Anda sudah besar, ya? Lama tidak berjumpa.."
"Annyeong ahjussi. Ahjussi tidak berubah." Aku bersalaman dengan Park Ahjussi.
"Ahjussi, silakan masuk dan santai saja.""Arasseo.."
"Tuan muda, boleh saya bertanya sesuatu?""Boleh. Jangan formal begitu ah denganku. Ahjussi itu sudah seperti ayah kedua buatku."
Park Ahjussi memang sudah bekerja dengan appa sejak aku kecil."Baiklah. Nah, ahjussi harus memanggilmu apa?"
"Taehyung saja. Ahjussi pakai tuan tuan atau apalah itu didepan appa dan yang lain saja. Kalau kita cuma berdua dan bersama temanku, paggil saja Taehyung."
"Baiklah, Taehyung-ah. Kau tidak keberatan kan karena ayahmu memintamu kesana?"
"Keberatan, sedikit. Aku baru punya pacar, padahal.."
"Aish, anak muda."
Ting tong..
"Heeyoung-ie!!" Aku langsung berlari ke pintu dan membukanya.
"Annyeong!! Belum mandi?"
"Belum, malas ah. Ayo masuk, ada Park Ahjussi.." kamipun berjalan kearah ruang tamu.
"Park Ahjussi? Siapa itu?"
"Sekretaris ayahku."
"Ahjussi, ini Heeyoung. Dia pacarku."
KAMU SEDANG MEMBACA
My DNA | kth
FanfictionAku punya banyak kriteria untuk seseorang yang ingin menjadi kekasihku, seperti dia harus memiliki berat badan sekian dan tinggi sekian bahkan stylenya harus sama denganku. Tapi suatu saat, gadis ceroboh yang bodoh datang dalam hidupku, membuatku me...