Tok tok tok
"Leyza." Panggil leo sambil mengetuk pintu kamar Leyza.
Akhirnya Leo langsung membuka pintu kamar Leyza yang ternyata ga terkunci.
" Oh ternyata tidur toh." Batin Leo.
"Ley bangun makan dulu." ucap leo sambil menggoyangkan badan Leyza.
"Nghhh,apa sih bang ley masih ngantuk." ucap Leyza dengan suara serak khas bangun tidur.
" Makan dulu kamu dari siang belom makan!"
"Iya nanti Leyza keruang makan."
"Yaudah abang keruang makan dulu." ucap Leo yang langsung keluar kamar Leyza.
Setelah Abang nya keluar Leyza pun langsung menuju kamar mandi untuk mencuci muka. Sesudah selesai Leyza langsung menuju meja makan.
"Haii princess nya abang." ucap Alde.
"Hai my prince nya Leyza." ucap Leyza.
"Makanan sudah siap." ucap Leo yang tiba tiba datang sambil membawa piring yang berisi nasi goreng.
Dan mereka pun makan dengan lahap."Ley nanti abang mau ke apartemen dulu ya." ucap bang Leo ditengah tengah kegiatan makan.
"Loh bukan Abang tinggal disini."
"Iya Abang mau ambil perlengkapan dulu."
"Terus ley disini sendiri gitu?"
"Kan ada bang Alde."
" Yaudah iya, tapi bawa mobilnya hati hati nanti kayak bang Alde lagi." ucap Leyza sambil meledek Alde yang dibalas tatapan tajam oleh Alde.
Sesudah selesai makan Leo pun langsung pamit untung mengambil perlengkapannya di apartemen. Leyza yang bosen terpikirkan untuk membuat kue.
"Ah aku bikin kue ajh lah dari pada gabut." Batin Leyza.Leyza pun bangkit dari duduknya.
" Oi dek mau kemana lu?" ucap Alde.
" Mau bikin kue." Jawab Leyza dan dibalas hanya anggukan kepala.
Leyza pun menyiapkan bahan bahan untuk membuat beberapa macam kue.
"Leyza perlu bantuan?" Tanya abangnya yang tiba tiba datang.
"Gak bang." ucap Leyza yang lagi mencetak kue nya dengan serius.
Alde yang gemes melihat Leyza dia pun langsung menghampiri Leyza dan langsung mencium dan memeluknya.
" Ih Abang jangan gangguin Leyza." ucapnya sambil mengerucutkan bibirnya.
" Ihhh Abang gemes deh sama kamu." ucap Alde sambil tertawa melihat Leyza yang manyun manyun bibirnya.
Setelah selesai membuat kue, Leyza menyusun kuenya untuk dibawa besok ketoko kuenya. Tidak lupa Leyza menyisakan untuk kedua abangnya.
"Ini buat Abang?" tanya Alde.
"Iya buat Abang." jawab Leyza.
Alde pun langsung mengambil toples kue yang ada di meja makan dan membawanya ke ruang tv.
"Wow enak banget." ucap Alde sambil berbinar binar.
"Abang kok udh jam sembilan malam bang Leo kok blom pulang sih." ucap Leyza Yaang khawatir.
" Macet kali dek." ucap Alde sambil menikmati kuenya.
"Ihk Abang Leyza kan kha." ucap Leyza terpotong dengan suara abangnya.
"Assalamualaikum." ucap Leo datang sambil membawa koper.
"Abang kok baru pulang sih?" tanya Leyza sambil mengerucutkan bibirnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
HURT ( SLOW UPDATE)
Teen FictionAku sama seperti saudaraku. Aku lahir dari rahim yang sama seperti saudaraku. Aku sama. Sama seperti mereka. Tapi mengapa aku diperlakukan dengan berbeda? Aku ingin diberi perhatian yang sama. Disayangi layaknya anak sendiri. Tapi nyatanya aku han...