Gadis Misterius

[48] Bukti 2

"Gue akan buktiin kalo, kasus ini ada sangkutannya sama Sinta, gue harus cari tau secepatnya." ucap Kevin sambil melihat ponselnya yang dia genggam.

To, Sinta

Gue tunggu lo di cafe Randika jam 4 sore

" Jangan Lo pikir gue ngajak ketemuan buat urusan yang lain tapi untuk gue gali lebih bukti bukti kalo Lo memang pelakunya." Ucap Kevin saat pesannya telah terkirim.

###

Perlahan namun pasti Kesya mulai membuka matanya dan melihat sekeliling. Kosong dan putih hanya itu yang terlintas di benak Kesya saat melihat sekeliling. Entah kini dia berada dimana. Kesya bingung harus apa.

" Apa yang terjadi?." Tanya Kesya pada dirinya sendiri.

" Dek, ayok bangun. Kakak khawatir sama kamu dek, ayo bangun jangan buat semuanya khawatir. Kamu pasti bisa. Kamu tau, Bella nunggu in kamu dia selalu bilang "Ante sya, kenapa . Ko belum bangun. Bella angen Ante sya". Bella itu rindu kamu, dek. Ayo bangun."

Kesya mendengar keluh kesah dari Angga yang terus meminta untuk bangun. Kesya semakin bingung. Bukankah dia sudah bangun lalu kenapa kakak nya memintanya bangun,itu lah yang Kesya pikirkan.

" Kak Angga..... Mama... Papa.... kak Rani... Bella.." teriak Kesya mencoba untuk memberikan sinyal bahwa dirinya sudah bangun dan benar benar sudah sehat.

Namun lagi dan lagi tidak ada orang yang menjawab nya sekalipun itu Angga kakak nya sendiri.

" Apa ini?." Tanya Kesya pada dirinya sendiri yang semakin menjadi bingung.

Tiba tiba ada seseorang yang datang dia menggunakan pakaian serba putih dari atas sampai bawah. Sosok wanita menggunakan niqab yang begitu menawan, terlihat sebuah cahaya terang dari tubuh wanita itu.

Kesya pun menjadi iri melihat sosok wanita itu, Kesya berpikir sosok wanita itu adalah wanita penghuni surga yang selalu Allah SWT janjikan.

" Emm, Sebenarnya ini dimana yah? Kenapa Saya bisa di sini?." Tanya Kesya pada wanita itu. Namun wanita itu hanya tersenyum di balik niqab nya.

" Tempat mu bukan di sini. Kamu hanya sedang tersesat. Di sana sudah banyak orang yang menunggu mu. Lebih baik kau segera kembali. Kasihan keluarga mu. Mereka khawatir, karena kamu tidak sadarkan diri sampai saat ini. Jadi kembali lah. Tempat mu bukan di sini. " Ucapnya setelah itu langsung menghilang membuat Kesya semakin bingung.

" Haii tunggu, apa maksud nya aku tersesat dan hrs kembali. Siapa yang menunggu ku, aku kenapa.. heiiii tunggu." Teriak Kesya setelah itu Kesya mulai kehilangan kesadaran nya lagi.

###

Hari ini yang menjaga Kesya, Karin dan Raya. Mereka hanya menatap tubuh Kesya yang lemah.

"Kes, ayo lh bangun. Lo ga kangen apa sama kita."

"Kes, lo tau ga. Gue menang Kes. Kemarin gue tanding basket. Dan gue menang. Tapi gue sedih, di saat gue tanding lo ga ada di sana,lo ga nemenin gue. Gue sedih Kes, gue cuman pingin lo bangun."

Tiba tiba Jari Jari tangan Kesya bergerak dan membuat mereka terkejut lalu memanggil Dokter.

" Dokter." teriak Karin yang di jamin dokter langsung datang. Kalian tau lh,suara Karin kaya apa... heheheh😁

Secepat kilat Dokter langsung datang dan mulai memeriksa kondisi Kesya.

" Gimana Dok, keadaan nya?. " tanya Karin penasaran.