Es mambo

56 11 0
                                    

Di jam pelajaran kedua, kelas XII ipa 1 ada pelajaran olahraga. Oleh karena itu yola mala dan vani sekarang mengganti seragamnya ke baju olahraga di ruang ganti.
Seperti biasa, jika ada mala pasti suasananya akan sangat heboh.

"Van, incess. Kita kan kemarin gak sempat tuh liat blackpink di shopee gara gara ulang tahunnya noval dan novi. Nah nanti kalo blackpink konser lagi di jakarta, Pokoknya kita harus hadir tuh, kalo bisa aku nonton paling depan, yah biar rose tau kalau dia punya kembaran di indonesia, yaitu gue... Gue arisa tamala" ucap mala asal, sambil sedikit berangan angan.

"Jangan mimpi, nih mending nyata"

Yola mengeluarkan plastik ungu di tasnya, dan memberikan kepada mala. Dirinya Tidak tahan dengan ocehan mala yang asal asalan.

mala membolak balik plastik ungu yg diberikan yola. "Apa ini incess?"

"Masker, maaf telat belinya, baru sempat tadi" ucap yola menyerahkan masker itu.

"Aelah, gpp lah incess, Di beliin aja udah bersyukur banget, thankyou ya incess" ucap mala. Dia membuka plastik ungu itu dengan mata berbinar binar , gimana tidak senang coba? Udah gratis, dikasih selusin lagi. Emang baik deh Princess.

"Iye, yuk kelapangan" ajak yola kepada kedua sahabatnya itu, pasti anak anak yang lain sudah pada kumpul di lapangan.

"Tunggu incess, aku taro dulu nih maskernya, jaga jaga takut ada yg nyuri" mala memasukkan masker itu ke dalam lemari pribadinya.

'Ada ada aja nih anak satu' pikir yola

"Buruan mal, pak fahri udah di lapangan nih. Lumayan kan siang siang gini liat yang cakep cakep" vani menarik tangan mala.
Mala pun mengiyakan saja. dirinya sudah tidak sabar melihat pak fahri, terakhir bertemu minggu lalu di pelajaran olahraga, karna memang pelajaran olahraga hanya seminggu sekali.

Pak fahri memiliki wajah yang lumayan tampan, umurnya masih 26. tidak heran jika siswa sma tunas bangsa lebih semangat dalam pelajaran olahraga. Tapi tidak semua begitu ya! Banyak juga karna memang suka dengan pelajaran olahraga bukan karena gurunya yang ganteng, yah seperti yola. Berbeda dengan kedua sahabatnya ini yang agak gimanaaa gitu kalo lian cogan, ups salah, yang bener gugan (guru ganteng).

Akhirnya mereka bertiga berjalan menuju lapangan, disaat melewati lapangan basket, mereka bertiga tidak sengaja berpapasan dengan jela dan geng nya yang lain sedang latihan nari nari diiringi musik disco, biasa lagi latihan grup ciliders.

Yola dan vani pun tak menghiraukan, mereka berdua lewat saja di depan jela dan in the geng. Berbeda dengan mala, mala melengoskan wajahnya, dan berlagak sombong di depan jela. Biarin seperti itu, mala memang tidak menyukai seorang jela yang selalu cari ribut kepada incess nya.

Namun kelihatannya jela tak menghiraukan mala. Jela malah melirik tak suka ke arah yola.

"Sok cantik" ucap jela.
Sedangkan teman teman jela tertawa mengejek menandakan mereka setuju dengan perkataan ketua mereka.

Yola mendengar itu, dan ia tau bahwa ucapan itu ditujukan kepada dirinya. Namun yola tak menjawab, percuma saja melawan mereka, karna sebentar lagi pelajaran olahraga akan dimulai. Membuang waktu saja.  Ia hanya membalasnya dengan senyuman sinis dan melewati mereka.

Dan itu sukses membuat jela kesal, padahal dia ingin membuat yola marah. Ini kesempatan agar yola terlihat arogan di depan anak anak.
karna memang hari ini banyak kelas yg kosong, jadi banyak siswa yg menonton jela dan kawan kawannya sedang menari.  Mungkin karna sebentar lagi acara ulang tahun sekolah, Jadi guru guru lebih sibuk dari hari hari sebelumnya.

Mala dan vani pun tersenyum melihat ekspresi jela yang menahan kesal.
'Rasain tuh si jela, jadi kacang kan' bisik mala kepada vani.

Ketiganya sudah berada di lapangan volly, anak anak juga sudah disana menunggu pak fahri. Setelah 5 menit berlalu, pak fahri datang membawa absen dan dua bola volly.
Guru itu langsung menyuruh anak anak untuk berbaris dengan rapi. Anak anak kelas yola pun berbaris dengan rapi, yola memilih berbaris di barisan paling depan, begitu juga dengan mala dan vani.

Princess YOLATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang