In My Life [END]

11

Sinar matahari mulai muncul dan mengganggu tidur beberapa orang. Namun tidak dengan pemuda yg masih terlelap di ranjang pesakitan rumah sakit.

"Ini sudah seminggu, apa ia tidak akan sadar?" Ucap seseorang yg sedari tadi memang ada di kamar atau lebih tepatnya bermalam disana.

"Aku sudah terlambat, lebih baik aku berangkat sekarang." Lanjut orang tersebut dan pergi ke sekolah karena ia memang bersiap di Rumah Sakit.

"Semoga kau cepat sadar, Hosekie hyung."

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Dring

Dring

"Aish, siapa yg menelfon sih?" Gerutu Yoongi karena sedari tadi handphonenya berbunyi. Ia melihat Namjoon di ranjang lainnya yg terlihat tidak terganggu.

"Ya halo?"

"....."

"APA? Sudah ku katakan jangan sampai Jungkook keluar tanpa pengawasan."

"....."

"Cari dia, jangan biarkan ia bertemu lagi dengan Kim Seokjin. Setelah urusanku di sini selesai maka aku akan kembali ke korea."

"....."

Tut

"Huft, apa ini benar?" Gumam Yoongi.

"Hyung, kau sedang apa?" Namjoon terbangun mendengar bentakan Yoongi tadi.

"Tak ada, tidurlah dulu."

"Oh, baiklah."

.

.

.

.

.

###

Jimin sekarang berada di sebuah SMA yg bukan sekolahnya. Ia duduk diruang khusus dengan orang kepercayaannya.

Murid-murid yg berada di sekolah tersebut sempat heran karena saat memasuki gerbang, semua alat elektronik mereka di ambil dan terdapat tv besar di lapangan.

Beberapa menit sebelum masuk, tv tersebut menayangkan dua adegan yg membuat para murid heboh.

Pada layar tersebut menampilkan sesosok perempuan bersama teman-temannya.

"Kau kenapa?"

"Lihat saja, Kim Taehyung akan jadi pacarku. Aku bersumpah!" Ucap Perempuan yg pernah mendatangi Taehyung dan Jungkook.

"Hei, dia bahkan tidak satu sekolah dengan kita. Dan bagaimana dengan kekasihmu?" Tanya temannya yg lain.

"Alah, Taehyung lebih kaya dari si berandal itu." Ucap Perempuan tersebut yg sontak membuat semua orang terkejut.