2.0

191 28 0
                                    

"mama suka bunga apa ya?"

"lah? lo gimana sih?"

"kok gue?" ucap taeyong tak terima

"lo mau beliin mama lo bunga tapi gaktau dia suka apa"

"sebenernya tau, tp gue pengennya mama punya macem macem biar ga itu itu terus gitu"

"serah, gue mau pilih bunga matahari dulu"

"cepetan ya!"

"knp emang?"

"pilihin buat mama" ucap taeyong sambil nyengir

mira hanya berdehem, dan langsung menuju sekelompok bunga matahari untuk dibelinya. setelah selesai pun dia langsung memilihkan bunga untuk mamanya taeyong.

taeyong dan mira membayar bunganya masing2, tadinya taeyong mau bayarin punya mira, eh miranya malah ngambek,  dia bilang "mending nraktir makan aja, kalo bunga biar gue!" ucapnya ketus, aneh emang gadis ini.

taeyong cuma geleng2 melihat sifat mira. mereka pun langsung menuju rumah taeyong, tadi taeyong ngajak mira pulang dulu, katanya nanti kemaleman, tp mira pengen main, yaudah.

"yong!" panggil mira sambil menepuk pundak taeyong, mira sebel daritadi di panggilin diem aja.

"apaan si?"

"gimana?"

"lah lo yang manggil malah balik tanya"

"gue belum selesai ngomong bego!"

taeyong hanya berdehem, mira pun melanjutkan pertanyaannya, "udah ketemu sama yang nyuruh orang buat nonjokin lo waktu dipinggir jalan itu?"

taeyong kaget, kenapa dia bisa selupa ini untuk mencari tau, "gue lupa"

"goblok, kok lo udah pikun aja,kayaknya masih SMA"

"gue lupa beneran, bukan pikun, terlalu sibuk mikirin lo si" ucapnya sambil tertawa terbahak

baru mira mau menjawab taeyong udah omong lagi, "gue bercanda, dah sampe turun!"

"hmm"

"masuk, malah ngapain?"

mira langsung mengekori taeyong, dia sebal kenapa dia punya temen kayak gini sih? hmm temen apa temen Ra:v

"assalamualaikum" ucap taeyong

"waalaikumsalam sayang" suara perempuan itu berasal dari dapur

"ma, ini ada temen aku" ucap taeyong

"wah, hai cantik"

"kenalin mir ini mama gue"

"mira tante, salam kenal" ucap mira sambil menyalami dan tersenyum kepada mama taeyong

"Wina, mama taeyong" ucap mama wina.

"eh iya ma aku beliin bunga buat mama"

"wahh makasih sayang"

wina langsung mengambil dari tangan taeyong dan berpamitan menuju kebun, ini sudah sore tp mama wina emang gitu, tetep suka berkebun, biasa hobi.

"duduk dulu, mau minum apa?" tanya taeyong ke mira yang sedari tadi diem, mungkin masih ngambek, kayaknya lg PMS dah ngambekan.

"enggakusah repot2"

"mau pulang?"

"nanti aja, gaenak sama mama lo masa' langsung pulang cuma numpang kenalan"

"yaudah PS an aja"

"gabisa tolol!"

"orang gue, lo mau ngpain terserah"

taeyong yang mau duduk tertunda karna mira bersuara, "ganti baju dulu!"

"perhatian banget nih" goda taeyong yang membuat mira cemberut.

"iya iya enggak,sorry" ucap taeyong yang hanya di balas deheman oleh mira.

taeyong langsung naik ke kamar, dia tidak hanya mengganti baju namun juga membersihkan diri.

sebenarnya, wina, mama taeyong tau kalau yang anaknya ajak kerumah ini adalah mira. pasalnya taeyong kerap bercerita tentang gadis cantik ini, emang wina akui kalau gadis ini cantik, tp pertama kali melihat mira, wina tau kalau gadis itu sedikit judes. memang. namun wina tidak memperlihatkan kalau dirinya sudah mengenal gadis itu, ya karena permintaan putranya.

-

"gimana sih wai! lo tu harus cari tu orang, jadi orang kok pelupa sih! kan ga mungkin lo diem gini, ini tu kekerasan!" ucap mira yang sedari tadi melihat taeyong main PS dan dirinya tidak di gubris, karena kesabarannya habis akhirnya dia melempar bantal yang ada di sofa.

"aduhh, sakit anjir! biasa aja dong, gue juga usaha kali."

"terserah!" kali ini mira diam dalam beberapa menit, taeyong yang merasa bersalahpun akhirnya bilang.

"kayaknya gue tau siapa orang yang nyuruh" ucapan taeyong membuat mira kembali crewet.

"siapa? siapa woeee!"

"kepo!"

taeyong memang usil kalau sama mira, emang bocah ini tau mira ngambekan tetep aja diusilin.

"ih!"

"...."

-
HELOWWW
IAM COMEBACK DONGG
MAKIN ABSURD NI CERITA WKWKK
HAPPY READINGG!
JANGAN LUPA TINGGALIN JEJAK 💚

Do You Love Me? | Lee TaeyongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang