Capter 19

19 1 0
                                    

Hari ini Taya dan Danish akan bertemu. Semenjak Taya kuliah, Taya jarang sekali bertemu Danish di tambah Danish yang semakin sibuk denga pekerjaannya. Danish sudah bekerja sejak dua tahun lalu di perusahaan tambang milik papa Danish di papua. Taya sedang liburan smester dan akan bertemu Danish di Bogor. Mereka bertemu di salah satu Mall. Tapi Taya tidak dengan sahabat-sahabatnya karena mereka sedang menghabiskan waktu dengan keluarga masing-masing. Danish sudah menunggu Taya tapi Taya terjebat macet dengan ojek online. Tadinya Taya ingin mengendarai mobil tapi dilarang oleh Danish. Danish tidak bisa menjemput Taya, tapi ia akan mengantarkan Taya pulang kerumahnya.

Danish? Maap ya lama macet. Taya baru saja datang dan menyapa Danish yang sedang duduk masih di starbuck dan menikmati kopinya. Taya hai sini duduk. Ajak Danish sambil menarik kursi untuk Taya, Danish sangat terkagum melihat Taya yang semakin dewasa. Makasih Danish. Ucap taya sembari duduk dan tersenyum kepada Danish. Apa kabar puteri manja? Ledek Danish kepada Taya. I'm fine really fine as you can see. Kata Taya. Senang sekali mendengarnya. Jawab Danish. Kamu? Apa kabar big bos? Aku baik sama seperti kamu. Kamu mau makan apa? Tanya Danish. Ramen yuk? Ajak Taya kemudian langsung di setujui oleh Danish dan mengandeng tangan Taya. Taya kaku karena selama tiga tahun taya tidak pernah berpacaran setelah dengan Frando. Begitupun Danish
Setelah selesai makan ramen DanisSetelah selesai makan ramen Danish dan Taya berjalan-jalan. Dan bermain game master bersama-sama. Danish senang melihat Taya yang manja tidak berubah. Taya yang sekarang sama seperti Taya yang dulu, anak yang manja. Danish aku mau boneka. Rengek Taya. Ayo beli. Ajak Danish. Engga mau, aku maunya kamu main game ini terus dapetin bonekanya. Pinta taya lalu Danish bermain game tersebut. Danish berhasil mendapatkan boneka yang Taya inginkan dan langsung memeluk Danish. Terimakasih Danish, begitu senangnya Taya. Sama-sama anak manja. Ejek Danish. Aku tidak manja tahu, aku sudah dewasaaa, elak Taya. Iyaa sudah dewasa kok. Jawab Danish sambil mengelus rambut Taya. Danish Taya lapar lagi. Rengek Taya, padahal Taya ngemil sedari tadi. Ayok makan, mau makan apa? Tanya Danish dengan lembut. Apa aja terserah kamu hehe. Lalu mereka pergi meninggalakan Mall dan mencari makan di sekitar sana. Bakso misteriusssssssssssss teriak Taya . Danish langsung menutup kuping karena suara Taya begitu nyaring. Mau? Tanya Danish. Mauuuu huuuum.
Lalu mereka turun dan Taya melihat sosok Frando disana. Namun Taya bersikap dewasa, Taya tidak mempermasalahkan ada Frando disana. Taya? Sapa Frando. Eh hai, jawab Taya dengan senyuman. Apa kabar? Kata frando. Sudah jauh lebih baik, kita duluan yah. Lalu Taya dan Danish pergi meninggalakan Frando. Seihklas itu Tay? Ujar Danish. Alhamdulillah. Sudah ayo kita makan.me master bersama-sama. Danish senang melihat Taya yang manja tidak berubah. Taya yang sekarang sama seperti Taya yang dulu, anak yang manja. Danish aku mau boneka. Rengek Taya. Ayo beli. Ajak Danish. Engga mau, aku maunya kamu main game ini terus dapetin bonekanya. Pinta taya lalu Danish bermain game tersebut. Danish berhasil mendapatkan boneka yang Taya inginkan dan langsung memeluk Danish. Terimakasih Danish, begitu senangnya Taya. Sama-sama anak manja. Ejek Danish. Aku tidak manja tahu, aku sudah dewasaaa, elak Taya. Iyaa sudah dewasa kok. Jawab Danish sambil mengelus rambut Taya. Danish Taya lapar lagi. Rengek Taya, padahal Taya ngemil sedari tadi. Ayok makan, mau makan apa? Tanya Danish dengan lembut. Apa aja terserah kamu hehe. Lalu mereka pergi meninggalakan Mall dan mencari makan di sekitar sana. Bakso misteriusssssssssssss teriak Taya . Danish langsung menutup kuping karena suara Taya begitu nyaring. Mau? Tanya Danish. Mauuuu huuuum.
Lalu mereka turun dan Taya melihat sosok Frando disana. Namun Taya bersikap dewasa, Taya tidak mempermasalahkan ada Frando disana. Taya? Sapa Frando. Eh hai, jawab Taya dengan senyuman. Apa kabar? Kata frando. Sudah jauh lebih baik, kita duluan yah. Lalu Taya dan Danish pergi meninggalakan Frando. Seihklas itu Tay? Ujar Danish. Alhamdulillah. Sudah ayo kita makan.

He's Mine Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang