San Diego, Florida. Usa
Pagi ini arysha memustuskan pergi ke mall untuk membeli baju dan beberapa perlengkapan style nya nanti. Sudah seminggu sejak kepergian arysha dari mansion albert dan albert tidak berhasil menemukannya sampai sekarang.
Arysha pergi bersama kedua sahabatnya annate dan Anglyne didampingi para bodyguardnya.
Para fans yang juga berjalan disekitar mall mendekati arysha annate dan anglyne untuk meminta foto dan tanda tangan mereka bertiga.Arysha mengambil salah satu kertas dari mereka dan langsung menanda tangani kertas putih itu dia memberikannya pada fanboy nya itu lalu pergi. Pria itu tersenyum saat melihat arysha melakukan itu padanya.
'Sepertinya kau tidak mengenaliku arysha' batin pria itu lalu melenggang pergi."Arysha aku sangat haus lebih baik kita minum lalu melanjutkan mencari dress lagi." Arysha menatap anglyne dan annate bersamaan lalu mengangguk sambil tersenyum.
"Aku juga lapar ayo kita juga harus makan" annate menarik tangan arysha dan anglyne bersamaan.
"Anna kau mau makan lagi aku pikir kau diet ?!! Tapi ternyata tidak !! Apa kau tidak takut berat badanmu bertambah jascline bisa marah karena bentuk tubuh modelnya tidak
Sempurna". Arysha menatap horror pada annate.Annate berdecak, kesal karena ucapan arysha.
"Aku tidak peduli.!! Apa kau lupa? Bagaimanapun porsi makanku berat badanku tidak akan bertambah dan tubuhku akan tetap kurus seperti ini.
Annate melipat kedua tangannya didepan dada dan memperlihatkan lekuk tubuhnya yang seksi.Arysha dan anglyne tertawa pelan melihat tingkah annate.
"Oke baiklah itu memang benar. Ayo kita makan sebenarnya aku juga lapar"."Ternyata kau lapar juga heh?!" Anglyne dan annate menggoda arysha. Arysha terkekeh dan mereka bertiga masuk ke restaurant mall itu dan makan bersama.
Mereka bercanda tawa dan seketika restaurant menjadi hening hanya terdengar suara musik saat seorang pria yang menggunakan setelan jas berwarna navy didampangi para bodyguardnya itu berjalan masuk kearah restaurant itu.
Arysha annate dan anglyne merasa penasaran lalu menoleh ke samping kanan mereka dan melihat pria tampan berwajah dingin itu.
Annate mengenali pria itu.Arysha dan anglyne melirik kearah annate yang tidak berhenti memandangi pria tampan itu.
Arysha dan anglyne bersamaan berdehem tapi tidak ada reaksi dari annate dia tetap menatap pria tampan itu.Arysha geram dan ingin memanggil nama annate tapi belum Arysha berbicara, anglyne sudah bicara duluan dan itu mengagetkan annate.
Annate berteriak karena kaget dan membuat para pengunjung restaurant dan pria tampan itu menoleh kearah mereka.Anglyne dan arysha juga terkejut.
Mereka berdua langsung berpura-pura sibuk dengan tas mereka masing-masing menyembunyikan rasa malu.Annate segera menutup mulutnya sesaat setelah dia berteriak lalu menoleh kearah kanan dan kirinya, annate mendapat tatapan heran dari semua orang dia menunduk malu sambil terkekeh pelan.
Pria tampan itu memperhatikan mereka terutama pada wanita yang sedang duduk berhadapan dengan wanita yang dia kenal.
Annate menatap kembali kearah pria tampan itu, tatapan mereka bertemu dan pria tampan itu tersenyum padanya. annate membalas senyuman pria tampan itu.Anglyne mengerutkan keningnya melihat annate tersenyum kepada pria tampan itu dan pria tampan itu juga membalas senyuman annate.
Anglyne berdehem kecil agar annate berhenti menatap ke arah pria itu."Anna apa kau mengenal pria itu?"
Annate menoleh mendengar pertanyaan dari Anglyne.
"Tentu, aku mengenalnya dia yang sudah menolong Arysha waktu kami ada diclub dan mabuk, lalu Arysha duduk dipangkuan pria tampan itu dan akhirnya dia pingsan."
KAMU SEDANG MEMBACA
HEARTBREAKER & LEADER MAFIA ✓
ActionPeristiwa dimasa lalu membuat Albert menjadi seorang Trilionear kejam yang dingin, tidak tersentuh dan ditakuti banyak orang. ketampanan yang dimilikinya mampu membuat semua wanita luluh akan pesonanya akan tetapi albert sangat membenci wanita, hat...