PART 2 : ACCIDENT

1.9K 229 10
                                    

Hari ini Doyoung tidak ingin menunda lagi untuk membuat project video cover song-nya. Pasalnya Jaehyun dan Taeil sudah menyelesaikan tugasnya itu, hanya tinggal Doyoung yang belum menyelesaikannya. Sebenarnya masalah Doyoung belum menyelesaikannya secepat yang lain bukan karena ia belum memilih lagu yang tepat apalagi malas, justru ia sangat menikmati tugasnya ini. Ia hanya bingung mengenai tempat di mana ia harus merekam video musiknya itu. Beruntung hari ini adalah hari libur, Doyoung dapat puas berkeliling Seoul untuk mencari tempat yang pas. Akan tetapi, berkeliling tanpa tau arah atau tujuan akan menjadi perjalanan yang cukup panjang.

Dengan tas berisi kamera yang menggantung di bahu kirinya dan pijakan untuk standing camera digenggaman tangan kanannya, Doyoung memutuskan untuk turun dari bus dan lanjut mencari tempat yang pas untuk merekam videonya itu dengan berjalan kaki. Saat ia sedang memperbaiki posisi tasnya, pandangannya segera tertuju ke depan.

"Tunggu, bukankah itu café yang pernah ditunjukkan oleh Taeil hyung?" gumam Doyoung pada dirinya sendiri.

Kedua kaki Doyoung akhirnya melangkah menuju café itu. Hanya perlu menyebrang jalanan dan ia sudah sampai di depan café. Hawa sejuk menyambutnya ketika ia sampai di dalam. Sekilas Doyoung memerhatikan interior café ini yang dibalut dengan tatanan serba putih. Ternyata benar yang dikatakan oleh Taeil tentang interior café ini yang memang bagus.

Meski kecil dan sederhana rasanya cukup nyaman untuk berlama-lama diam di dalam café ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Meski kecil dan sederhana rasanya cukup nyaman untuk berlama-lama diam di dalam café ini. Belum sempat duduk, seorang wanita yang tampaknya adalah pelayan di café ini mencoba menghampiri Doyoung sambil membawa nampan bulat dan kertas berikut penanya. Akan tetapi Doyoung melihat ada yang tidak beres dengan orang yang sedang menghampirinya itu, matanya terlihat tidak fokus. Dengan cepat Doyoung menaruh kamera dan perlengkapan miliknya di sembarang meja yang berada di dekatnya. Benar saja firasat Doyoung, saat pelayan café tersebut sudah berada di hadapannya, ia tiba-tiba tidak sadarkan diri.

GREP!

Spontan Doyoung menahan tubuh pelayan tersebut agar tidak terjatuh. Kejadian tersebut sontak membuat seisi café terkejut.

"Ya ampun, Sejeong-ah!" pekik seorang wanita berambut panjang tergerai yang segera berlari menghampiri Doyoung.

"Kalian, tolong bantu bawa Sejeong ke ruang belakang," perintah wanita itu kepada pelayan yang lain. Sepertinya ia adalah pemilik café ini.

Setelah pelayan yang diketahui bernama Sejeong itu dibopong oleh pelayan yang lainnya, wanita pemilik café ini segera mengucapkan maaf kepada Doyoung.

"Maaf atas kejadian tadi dan terimakasih banyak sudah menyelamatkan teman... e-maksudku pelayan kami," kemudian wanita pemilik café tersebut membungkuk di hadapan Doyoung.

Saat ia sudah kembali berdiri tegak, wajahnya tampak masih menunjukkan rasa tidak enak.

"Kau mau pesan apa? Silahkan pesan saja dan duduk dengan nyaman di sini. Aku akan menggratiskannya khusus untukmu karena kau sudah membantu pelayan kami tadi. Aku harus pergi ke belakang dulu untuk melihat keadaannya. E-Somi, kemarilah. Tolong layani dia ya. Permisi," dengan cepat wanita tersebut menghilang menuju ke sebuah pintu yang berada di sudut café tanpa mendengarkan hal yang sebenarnya ingin dikatakan oleh Doyoung.

Timeless : Doyoung X Sejeong FF (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang