8- sedih atau bahagia

19 2 0
                                    


Bel istirahat berbunyi. Seperti biasa,Semua siswa-siswi berbondong-bondong menyerbu kantin. Meskipun hanya Sekedar untuk menemui gebetan, sahabat atau hanya mengisi perut yang keroncongan. Kantin adalah tempat yang sangat tepat !.

" Kantin yuk bro !" Ajak reyhan yang kelaparan.beberapa kali bunyi perut keroncongannya terdengar.

" Lo kekantin duluan aja, gue mau nyamperin fira dulu " ucap putra.

Putra dan reyhan merupakan sahabat karib . Sejak SMP mereka 1 kelas. Bahkan saat SMA mereka  dipertemukan satu kelas lagi. Di Osis juga begitu, mereka satu organisasi. Bahkan diluar sekolah mereka adalah tetangga. Rumah putra dan Reyhan bersebelahan!. Sungguh membosankan !

" Mentang-mentang udah punya cewek, lo mau ninggalin gue? " Reyhan dengan nada tidak terima.

"najis gue masih waras ! emang lo kira kita ada hubungan apa? Sok-sokan mau ninggalin !  tiap hari kan gue udah sama lo. Sekarang gantian sama pacar dong ! makanya lo juga cepetan cari!" ucap putra meledek.

JLEB !

Betapa sakitnya hati Reyhan mendengar ucapan sahabat karibnya ini. Tapi Reyhan dapat menahannya, demi sesuatu yang mungkin ini akan lebih sakit jika putra mengetahuinya.

•••


Di X IPS 1, Kelas mulai sepi. Hanya tersisa 4-5 anak didalam kelas.

" Fir, hari ini Aneska ngga jajan. Aneska masih mau diet ." ucap Aneska sambil membereskan buku-buku yang ada diatas mejanya.

" Yah, gue ke kantin sama siapa dong !" Mulut fira cemberut hampir 5 cm. terlihat sangat menggemaskan.

" Ya udah Aneska temenin, tapi lo jangan bikin Aneska jadi pengin bakso ya?!  Janji ?!!" Ucap Aneska sambil menunjukan jari kelingkingnya

"Iya gue janji " fira membalas jari kelingking Aneska,

Ketika Aneska dan fira baru melangkah beberapa cm dari pintu kelas, datanglah kak putra dengan langkah semangat membara menghampiri dua gadis diambang pintu kelas. Sesampainya kak Putra langsung menggandeng lengan fira.

"Fir, kekantin bareng gue yuk "

" tapi kak? " ucap fira.

" Cie , ada pasangan baru nih " ledek Aneska membuat pipi fira yang merah tambah memerah.

" Tau aja, cocok kan gue sama fira "  tanya putra ,membuat pipi fira semakin merah.

Sebelumnya, fira sudah menceritakan hubungannya dengan kak putra beberapa hari lalu. Semua fira
ceritakan sedetail-detailnya kepada Aneska. Maklumlah seorang remaja yang masih dalam masa puber pasti akan mencari tempat curhat ternyaman yaitu sahabatnya.

" Iya lah, tapi jangan lupa traktir Aneska dong.  Aneska rela deh sehari ngga diet demi ngerayain hubungan sahabat kesayangan Aneska. "

" Iya , gampang itu " ucap putra meyakinkan

" Fir, lo kekantin bareng kak putra aja yah,Aneska mau ke perpustakaan . Aneska takut tergoda bakso yang  fira makan !"

" Beneran lo ngga apa-apa ke perpustakaan sendirian? " Tanya fira

"Gue udah biasa sendiri kok " Aneska tersenyum meringis

AneskaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang