"Dini" panggil Qeena
"Hmm"
"Dini ih, Qeena mau ngomong, bakalan di dengerin ga?" tanya Qeena
"Hmm" SUDAH GUE BILANG SI DINI KESURUPAN ES BATU!!
"Qeena tau dini itu pemberani"
"Kalo sama macan berani gak?" tanya Qeena"Yaiyalah"
"Kalo sama macan belang berani gak" pertanyaan yang enggak ada di kamus indonesia
"Iyalah"
"Kalo sama badak belang?" hanya Qeena
"Iyalah" lagi lagi
"Kalo sama harimau bintik bintik pink?" MAKIN GESER OTAKNYA NI ANAK!
"Iyalah"
"Kalo sama kupu kupu jadi jadian Gajah?"
"Yaiyalah"
"Kalo sama abang tukang bakso" pancing Qeena
Seketika dini menatap Qeena
"Jangan tanyakan itu. Gak mood gue ngomongin makhluk halus" kesal dini dan langsung menatap kedepan kembali"Oh gitu ya?, dulu abang tukang bakso sekarang makhluk halus, kalo nanti elien belang ya?" tanya Qeena
"Serah lu!" tajam dini
TBC
Maklum otak author lagi geser dikit lah, 😂
KAMU SEDANG MEMBACA
Love In A Pesantren [REVISI]
Teen FictionAzmi "kenapa lo selalu gangguin hidup gue?! Udah pendek kecil kayak tuyul lagi!" Aca "gue gapernah gangguin hidup lo! Udah tinggi, kerempeng, hidup lagi! Kayak tiang bendera!" Yap sekian yhehehe:) Jangan baca klo kaga follow, vote and comment :)