Kringg!!
Bel istirahat berbunyi,membuat para guru yang sedang mengajar terpaksa harus menghentikan kegiatan belajar mengajarnya.
Dikelas XI IPA 1.
"kantin yuk..."ajak zico kepada teman temanya.
Teman temanya mengangguk menyetujui.
"beb yuk lah ngantin..."ajak nando kepada seorang gadis yang duduk dibangku sebelah zico.
"eh anjir si jamet...sama adeknya bang gara aja belum selesai urusanya,sekarang udah ada aja yang dipanggil beb."kata Amanar.
"Jangan mau sama nando...dia kentutnya bau..."ledek brylian.
Seketika ngakak.
Sedetik sudah mereka ngakak dan kini mereka kembali serius."Jangan dengerin anjing beb.."Seru nando sambil merangkul gadis tersebut.
"Udah lah buruan lama banget lo.."Cerca supri.
'OMG...mimpi apa gue sekelas sama supri...'batin gadis itu.
Gadis itu hanya terpaku heran.
"Biasa aja ngeliatnya.. Gue tau kalo gue famous..."Pede Rendy.
Gadis itu memutar bola matanya malas."Gue mau cari ajo..."katanya sambil melepas rangkulan nando.
Ia melangkahkan kakinya,belum satu langkah gadis itu berjalan nando sudah memegang pergelangan tanganya."Lepasinn..."serunya.
"hati hati beb..."Kata nando,lalu melepaskan peganganya.
Cupp
Nando mencium kening gadis tersebut,lalu ia berlari kecil meninggalkanya."Nando Bangsul..."dengusnya sambil mengelap kening yang tadi dicium oleh nando.
Sedangkan Zico dan yang lain mengangakan mulutnya,tidak percaya.
"Biasa aja..."Kata gadis tersebut sambil menutup rahang milik Amanar.
Lalu ia pergi meninggalkan kelas untuk mencari iqbal kakaknya itu.
Mereka mencoba membuyarkan keterpakuan ini.
"Itu tadi beneran jamet kan..."tanya brylian kepada teman temanya.
Yang lain hanya mengangguki.
Setelah itu mereka menyusul nando ke kantin.Ternyata dikelas ini bukan hanya mereka yang menyaksikan drakor ini,melainkan ada aliza dkk.
"Anak baru aja udah dicium lah lo kapan..."sindir fitri kepada tanti.
"Anjir...dia ko bisa gercep gini..."
"lo aja yang lelet..."ketus aliza.
"ini ngga bisa dibiarin..."katanya.
Lalu tanti berlari kecil mengejar gadis itu.
"mau kemana tan.."tanya devi polos plus bego.
"kejar ngob..."sarkas fitri.
Mereka mengejar gadis itu yang belum jauh dari kelas.
Tanti menepuk lengan gadis itu dan sukses membuatnya kaget.
Dengan Refleks,ia mengunci tangan tanti dibelakang punggungya sendiri."Eh sakit anjir..."teriak tanti histeris.
KAMU SEDANG MEMBACA
Couple Athlete
RomanceIni hanya sebuah 'Halusinasi' dari Author. Cerita ini menceritakan tentang kisah asmara para punggawa timnas U-16 dan U-19.