Fake Nerd Is Leader Mafia (TELAH TERBIT)

Part 8

Happy new year Guyss🎉🎉🎉

Happy reading ❣️
Typo bertebaran

Author POV

Di kediaman Berlian , Lian bersama keluarganya tengah sarapan bersama,setelah sarapan Lian pamit ke sekolah.

"Yah,Bun,Lian pamit yah" ucapnya lalu mencium punggung tangan Orangtuanya.

"Kok cepat banget dek? Inikan baru jam 6" heran kenzi.

"Gpp kok"

"Kamu naik apa nak?" Tanya ayah nya.

"Lian naik bus aja yah"

"Yaudah kalau gitu Lian pamit yah Assalamualaikum".

"Waalaikumsalam" jawab mereka serempak.

Lian sedang berjalan menuju halte saat sampai di halte,haltenya masih sepi.

"Kok sepi yah?" Tanyanya pada diri sendiri.

"Ya sepi lah baru Jam 6 Pagi Juga" kesalnya.

"Eh Lian Lo gak gila kan?"tanya author.

"Enggak lah emng knp?"

"Yah aneh aja gitu Lo yang bertanya Lo yang jawab".

"Lah terus kalau bukan gue yang jawab siapa dong? Lagian gue disini sendiri".

Seketika author memutar bola matanya malas.

Ok back to topic

Saat sedang menunggu bus sebuah motor Berhenti di depan nya,Lian mengerutkan keningnya karena ia tidak mengenali pria itu karena masih memakai helm.pria itu Membuka helm nya dan melihat ke arah Lian

"Ngapain Lo?" Tanyanya.

"Lagi renang!" Jawab Lian ketus.

"Kalau renang di kolam renang bukan di halte" katanya santai.

"Ck,Lo ganteng tapi oon juga yah! Gue lagi di halte itu nungguin bus blo'on"kesal Lian.

"Oh"

"Hah?gue ngomong panjang lebar jawaban Lo cuman Oh?"

"Terus gue harus bilang apa?"

"Tawarin tumpangan kek"

"Malas"

"Ck, nyebelin udah sono Lo pergi" kesal Lian Langsung memalingkan wajahnya.

"Yaudah mau nebeng gak?"tawarnya dan Lian mengangguk semangat dan Hal itu membuat pria itu tersenyum tipis nyaris tidak tersenyum.

Saat Motor Arka memasuki parkiran sekolah banyak yang menatapnya heran karena Arka yang notabene nya cowok dingin dan si Mulut pedas hari ini dan pertama kali menggandeng cewek ke sekolah itu pun Seorang C.U.P.U.

"Ish keganjenan banget tuh Nerd"

"Hooh dasar cewek gatel"

"Cupu..jan sok cantik deh"

Berbagai macam cibiran yang di dapatkan oleh lian,Lian hanya menunduk.

"Nggk usah di dengerin"bisik Arka .

Hal itu membuat jantung berlian berdegup kencang sebab Lian bisa merasakan hembusan nafas Arka.

"I-i-ya"

"Gue ke kelas dulu yah belajar yang rajin"pamit Arka Sambil mengacak-acak rambut Lian dan seketika Lian menegang serta rona merah yang muncul di pipinya ia memegangi dadanya yang sedari tadi berdegup.