(09) ᵃᵏᵘ ᵇᶦⁿᵍᵘⁿᵍ

8.5K 1.2K 152
                                    

Happy 1k readers 😭🎉😭🎉
Makasih atas apresiasi kalian semua yang udah baca cerita aku 💕💕💕
Walaupun kalian 'sider' eheheh setidaknya kalian udah mau membaca, kalo bisa si tinggalin jejak ya wkwk
Pokonya makasih atas support nya 💕💕💕

_________

Keesokan harinya

07.00

Heera dijemput Haruto seperti biasa, sekarang ia sudah berada di kelas untuk menempuh pelajaran pada hari ini.

Skip~

Kringgg~

Bel pertanda jam istirahat sudah berbunyi, Heera dan teman temannya segera ke kantin untuk mengisi perutnya yang udah menangis dari tadi.

"kuy langsung kantin." ajak Heera ke teman temannya

"kuy, cuss." balas teman temannya tadi.

Di kantin

"kalian duduk biar gue yang mesenin." Suruh Herin ke teman temannya

"yaudah gue mau bakso, sama jus jeruk, baksonya gapake mie, gapake bawang goreng, sambelnya banyakin, bilangin juga jus jeruknya jangan sampe ada bijinya, udah gue itu aja." pesan Somi ke Herin

Ribet memang, tapi karna Herin itu baik dia selalu menurut apa kata temannya itu.

"gue mie ayam aja sama es teh, beliin kerupuk juga deh." pinta Saeron simpel.

"samain aja deh gue ama punya Sae." Heera juga tidak neko neko seperti Somi.

Somi lagi dah yang kena 😂😂 -author

Heera, Somi, dan Saeron masih menunggu datangnya Herin, lebih tepatnya masih menunggu datangnya makanan mereka.

Heera bengong sampai dia menemukan pemandangan, dimana ada sepasang manusia yang sedang duduk untuk makan bersama, mereka terlihat begitu romantis.

Ya itu Haruto, dia terlihat sedang asyik makan bersama Lami, mantan dari Doyoung.

Entah mengapa bisa kebetulan seperti itu, Heera menjadi melamun melihat pemandangan itu.

Sampai Herin datang dan memanggilnya.

"Ra, kok bengong? Lo gapapa kan? Lo sakit? Apa kenapa? Cerita aja ama kita kita." Herin mengatakan itu ke Heera.

Sontak Heera kaget dan buyar dari lamunannya itu.

"eh gue gapapa kok, emang gue kenapa?"

"lah kok nanya balik si Ra, lo beneran gapapa kan?" Somi memastikan perkataan dari Heera.

"iya gue gapapa kok mantemannn."

"yaudah yuk langsung makan aja keburu dingin, dan lo Ra kalo ada apa apa cerita aja kita selalu di samping lo kok." Suruh Saeron ke teman temannya untuk makan.

"iya makasih ya gaisss, tapi gue gapapa kok."

Setelah sedikit berdebat setelah istirahat Heera terlihat sangat tidak bersemangat.

HARUTO - KAKU [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang