Sena memperhatikan penampilannya sekali lagi di depan cermin besar miliknya. Sena menghela nafas lalu bahunya merosot.
"etdah.. gue tuh gatau apa-apa kok diseret ke urusan rumah tangga orang sih" rengek Sena menatap pantulan dirinya di cermin.
"lo..." Sena nunjuk cermin,
"lo itu gausah sok tau masalah orang lain sena, gausah kepo!" Sena bisa gila lama lama ini mah.
kriet...
"hehh itu dah di jemput junkyu, husssss" jelo masuk tanpa ngetuk pintu buat sena kaget setengah mati
"ih! abang mah! ketuk dulu kan bisaaa" sungut sena berjalan ke arah pintu lalu di pijaknya kaki abang satusatunya itu
"aishh! ck gausah pake injek-injek kali Na" Jelo menganggkat kakinya sambil berusaha menghilangkan sakit yang ada di kakinya.
"ya kalau Sena lagi ganti baju gimana?! kan barabeee" rengek Sena, Jelo meringis
"iya iya ish abang minta maaf, dah sana di tungguin junkyu"
iya, hari ini lebih tepatnya malam ini, junkyu mengajak sena untuk makan malam bersama.
Berama ryujin, ada yang ingin di biacarin katanya, sena udah tau. pasti masalah uks semalem, udah sena tebak mah si ka ryujin suka kak yoonbin
'aish gaboleh sotoy anak kecil'
-batin Sena"hehe maap kak nunggu lama ya?" tanya Sena menghampiri Junkyu yang tengah bersender di mobilnya, minicooper.
"eh nggak, yaudah ayo" Junkyu tersenyum lalu berjalan mendahului sena untuk masuk ke mobilnya, sena juga ikut masuk
minicooper junkyu mulai membelah jalanan ibukota, sedaritadi hening, cuma terkadang Sena ikut menyanyikan lagu yang terputar di tape mobil Junkyu
"kak.."
"hmn?" Junkyu senyum tipis terus noleh bentar doang ke arah Sena trs balik lagi pokusnya ke jalan
"mau bicarain apa sama kak Ryujin? ga aneh aneh kan? kok dia ngutusin lo buat jemput gue, aneh dah" heran sena, Junkyu hanya tersenyum simpul
"apapun yang dibicarain ryujin nanti jangan dipikirin banget ya, jangan benci juga sama ryujin" Junkyu ngomong gitu sambil pukpukin kepala Sena,
SENA AMBYAR MAZ
"ck gue gangerti huft... ribet banget elah"
"maafin gue ya na"
"maaf buat apa lagi kaak"
"karna lo jadi banyak mikir ginii"
"gapapalah santuy"
"eh kak udah lama?" sapa Sena sambil tersenyum pada Ryujin yang tengah duduk menunggu mereka, respon Ryujin? senyum tipis doang sambil ngegeleng.
Junkyu duduk di sebelah Ryujin, sedangkan Sena duduk didepan mereka berdua. minuman sudah dipesankan oleh ryujin tadi
"sena"
"iya kak?" tanya sena menatap manik ryujin
"maaf kalau ini nyinggung lo, lo deket sama yoonbin?" tanya Ryujin menatap manik sena dalam, sena hanya menggeleng ragu
"gadeket sih kak.. cuma waktu itu kan gue numpahin minuman nya dia, terus kena sepatunya, katanya kalau mau nerima maaf dia gue harus pulbar ama kak bin, jadi yaudah gitu" naif banget Sena astaga
Ryujin menghela, sambil menatap minumannya
"bisa dibilang lo deket sama dia semenjak ekskul musik kan" sekarang manik ryujin kembali menatap manik Sena
![](https://img.wattpad.com/cover/171649704-288-k581296.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
concern: kim junkyu✔
Fiksi Penggemarcerita ini mengandung unsur ketidak jelasan,maka mohon dimaafkan bila terdapat banyak kekurangan.