empatbelas

9K 414 5
                                    

"silahkan tuan putri" goda irfan membukakan pintu mobil untuk manda. Puk! "aww" rintih irfan, karna manda memukul lengannya. "Gombal sih" ujarnya membuat irfan cengar cengir.

19.45
Mereka sudah tiba dirumah manda.
"eh mau ngapain?" tanya irfan, membuat manda memasang wajah bingungnya, "Buka pintu?" jawabnya. "tunggu sebentar, biar aku bukain" sarannya, membuat manda tersenyum kecut.

"silaahkaan". Tingnon! Tingnong! Tingnong! Suara bel terus dibuyikan oleh manda.

"Assalamualaikum, ayaah"

"Wa'alaikumussalam, iya tunggu sebentar" sahut herman dari dalam rumah.

Ckleek, pintuk berwarna coklat itu terbuka.

"tumben pulang malem man?"

"iya, ada oprasi yang harus manda tangani yah" ujarnya, Herman hanya memajukan bibir membentuk huruf o sambil manggut manggut. "oh, pulang sama siapa?" tanya herman.

"Assalamualaikum" salam irfan mencium punggung tangan herman setelah dirinya bersembunyi dibalik tubuh manda. "Wa'alaikumussalam" jawab herman, kikuk. "irfaan?" tanyanya, irfan hanya tersenyum.

"Ayah? Gadisuruh masuk?" tanya manda lembut. Membuat herman terpekik. "Ooh iyaa masuk masuuk, ayoo irfaan" ajaknya diiringi tawa karna terlalu banyak basa basi.

Hah dasar lelaki tua.

Ketiganya kemudian masuk kedalam rumah. Dan menikmati makanan bersama. Tidak terlalu banyak gurauan hanya sedikit pertanyaan pertanyaan kecil. Pertanyaan kecil namun menyinggung? Ia begitulah para orang tua:v

Makan malam telah selesai kini saatnya untuk irfan pulang.

"Emm, om, makasih atas waktunya, em manda, aku pulang dulu ya:))" ujar irfan yang dibalas anggukan dan senyum dari ayah dan anak itu.

"Hati hati" pesan manda, irfan hanya mengangguk.

***

Tuk! Tuk! Tuk! Suara hentakan kaki itu terdengar keras menuruni tangga. Sekarang pukul 06.10 tapi manda sudah diburu buru oleh waktu.

"lho, man? Tumben pagi banget?" tanya herman. Meletakkan susu dimeja.

"ada oprasi persalinan hari ini, jadi manda harus cepet cepet"

"tapi sarapan dulu ya?"

"dimobil aja ya yah?" ujarnya sembari memasang Arloji. Herman hanya mengangguk.

Mereka sudah tiba dirumah sakit. Ini masih sangat pagi, tapi rumah sakit sudah ramai. Rumah sakit bukannya memang selalu ramai? Rumah sakit memang ramai, tapi ketika malam jam besuk sudah habis jadi jarang ada org dirumah sakit.

Oh astaga. Hari ini ada 2 oprasi? Dokter fandi sudah datangkah? Batin manda.

"Ayah, manda kerja dulu ya, do'akan semoga semuanya lancar" ujarnya didepan pintu mobil, "daaa" manda melambaikan tangan kepada herman.

Segera ia memasuki ruangannya dan bersiap untuk membantu dokter fandi dan dokter vivi, oprasi mulai pukul 06.45 dan masih tersisa waktu sepuluh menit lagi.

Harus apa dirinya dengan 10 menit itu? Membosankan sekali. Manda keluar ruangan sebentar mencari udara segar untuk merelakskan dirinya agar tidak gugup.

Ia berjalan, menengok kanan kiri sembari mengguman lagu. Ketika manda sedang berjalan tak sengaja ia melalui ruangan reihan. Ia melirik sebentar. Dan Oh tunggu? Apa yang reihan lalukan sepagi ini?

Manda bingung, ia berniat untuk mengintip, belum sempat ia mengintip, pintu sudah terbuka. Membuatnya kaget dan lompat dari tempatnya.

Reihan bingung dengan tingkah manda. Apa yang ia lalukan didepan ruangannya?

"sedang apa nona manda?" tanyanya, manda kikuk. Kenapa juga dirinya berniat untuk mengintip dokter ini? Bodoh! Memalukan sekali.

"Eem, sedang jalan jalan, kebetulan lewat" jawabnya cengar cengir. "Oh iya, dokter tumben datang pagi sekali, ada jadwal oprasi hari ini?" tanya manda penasaran.

"saya ada jadwal oprasi" jeda 3 detik "dengan kamu" ujarnya. Manda bingung, ia menunjuk dirinya untuk memastikan apakah reihan salah orang atau tidak. "Iya dengan kamu, kebetulan dokter fandi berhalangan hadir hari ini, jadi beliau meminta saya untuk menggatikannya, dan tugas itu bersama kamu kan?" tanyanya membuat manda mengangguk.

"Baiklaah, sebentar lagi sudah akan dimulai, sudah siap?" Manda mengangguk. "Marii" ajak reihan

TBC hehe
YeY. Akhirnya bisa update lagi wkwk. Maaf ya buat  kalian nunggu:))

THE DOCTOR is MY IMAM ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang