The Mortal Instruments (KTH-JYR)

City of Bones - 6

Happy reading  😻

Jungkook memasuki apartement Eunha karena gadis itu menelpon dan bilang ada yang ingin dibicarakan, saat masuk pria itu tidak menemukan sang gadis sehingga dia berinisiatif untuk memanggilnya. Persetan dengan sopan santun pikirnya.

"Halo.. Eunha?" teriak Jungkook

Tidak ada jawaban

"Kau bilang ada yang ingin kau bicarakan denganku" lanjutnya

Kemudian sosok gadis cantik keluar dari sebuah ruangan dengan senyum mengembang.

"Ku pikir kau tidak akan datang" ucap Eunha yang membawa dua gelas minuman dan memberikan salah satunya pada Jungkook

"Kau tau aku benci minum sendirian" ucap Eunha

"Aku kesini bukan untuk minum" jawab Jungkook

"Baiklah..." Eunha menjeda kalimatnya

"Kau tau penyihir yang memantrai Sojung, aku sedang mencarinya. Tapi kita belum menyelesaikan percakapan kita sebelumnya... Tentang pernikahanmu" ucap Eunha

Pria itu menatap Eunha dengan tatapan datarnya

"Aku rasa kita tidak perlu membahas itu" jawab Jungkook 

"Aku akan menikah, kita memiliki pandangan berbeda tentang pernikahaan. Bagi shadowhunters pernikahan itu tentang tradisi, keluarga dan kehormatan" jelas Jungkook

Eunha tersenyum meremehkan, jarinya berputar-putar pada ujung gelas yang dipegangnya.

"Dimana letak kehormataan jika hidup dalam kebohongan Jung?" tanya Eunha

"Apa maksudmu?" Tanya Jungkook tidak mengerti

"Bagaimana dengan cinta? Bukankah shadowhunters juga bisa merasakan cinta?" Tanya Eunha

"Katakan jika kau memang mencintai Lidya dan aku akan berhenti" ucap Eunha

Jungkook terdiam

"Aku tidak tau" jawab Jungkook akhirnya

"Kenapa kau terus menekanku, ini membuatku bingung" lanjutnya

"Kau tau Jung? Cinta memang membuat orang bingung" jawab Eunha

💜

At Institute

Taehyung, Yerin dan Eunha sedang membahas tentang warlock yang membuat ramuan yang diminum oleh Sojung, mereka sudah menemukan warlock itu dan rencananya hari ini mereka akan mendatangi warlock itu.

"Bersiaplah kita berangkat sekarang" ucap Taehyung pada Yerin

Pria itu berjalan mendahului Yerin dengan begitu tergesa-gesa, Yerin mengekor dibelakangnya.

"Taehyung, pelan-pelan kita perlu bicara" ucap Yerin

"Soal apa? Kita baik-baik saja" jawab Taehyung yang masih terus berjalan

"Kita tidak baik-baik saja, oke setidaknya aku yang tidak baik-baik saja" Yerin

"Kita perlu membahas perkataan Namjoon" lanjut Yerin

Taehyung berhenti dan berbalik menatap Yerin

"Aku tidak ingin membahasnya. Itu terjadi dan aku merasa aneh sekarang Yerin." ucap Taehyung

"Aku tau aku juga begitu, tapi Tae itu bukan salah kita, kita tidak tau." ucap Yerin

"Maaf Yerin aku tidak bisa sekarang" ucap Taehyung kemudian berjalan kembali