City of Lost Souls - 3

389 61 35
                                    

Jangan lupa tekan bintang sebelum baca 🙏

Happy reading. Vomentnya jangan lupa. 😘

-The Mortal Instruments-

Serpih-serpih salju pertama sudah mulai turun dari langit bagaikan bulu ketika Yerin dan Sojung berjalan disepanjang jalanan kota. Sojung baru saja keluar dari markas kawanan serigala dan menghampiri Yerin.

"Seokjin?" tanya Yerin

"Dia sudah stabil, kita harus segera pergi" jawab Sojung

"Pergi kemana? Aku kira kita akan tetap disini bersama dengan Seokjin" ucap Yerin

"Mama juga tidak ingin pergi, tapi kita tidak boleh memancing Taehyung dan Jimin kesini. Itu tidak aman untuk kawanan dan juga Seokjin, ini adalah tempat pertama yang akan didatangi Taehyung untuk mencarimu" jelas Sojung

Tanpa diundang, bayangan saat Jimin menghujamkan pisau kedalam tubuh Seokjin memasuki kepala Yerin dan ucapan Taehyung yang begitu menohok 'Korban sampingan' setelah itu mereka berdua menghilang dari sana dan menyisakan Seokjin yang sudah terluka karena pisau perak Jimin.

Yerin dan Sojung berjalan memasuki sebuah apartement yang ternyata milik Eunha, setelah mereka berdua membersihkan diri dan kembali berbicara.

"Kawanan sudah menstabilkan luka Seokjin, tapi mereka tidak tau bisa berapa lama akan pulih. Ada bubuk perak dipisau itu. Dan sepertinya ada yang lain. Ujung pisaunya..." Sojung menjeda kalimatnya

"Tidak apa-apa ma, aku sudah cukup dewasa untuk mendengar" ucap Yerin

"Ujung bilah pisau yang Jimin gunakan patah disalah satu tulang rusuk Seokjin, tapi mereka tidak bisa mengambilnya. Patahan pisau itu... bergerak" ucap Sojung

"Bergerak?" Eunha tampak bingung

"Ketika mereka berusaha mengeluarkannya, patahan itu bergerak semakin dalam. Dia manusia serigala dan dia sembuh dengan cepat tapi logam itu melukainya dari dalam, mencegah lukanya sembuh" ucap Sojung

"Logam iblis" ucap Eunha "Bukan perak" lanjutnya

----

"Ma, pisau yang waktu itu mama lempar pada Jimin" ucap Yerin

"Jonathan" potong Sojung, Yerin tau jika ibunya tidak akan mau memanggil Jonathan dengan nama Jimin

"Mama sudah lihat kan, ketika mama menyakiti Jimin. Taehyung juga terluka, mereka berdua seperti menjadi cermin satu sama lain. Lukai Jimin maka Taehyung berdarah, bunuh Jimin makan Taehyung mati" ucap Yerin

"Yerin, aku tidak ingin membahas ini sekarang" ucap Sojung

"Tapi mama bilang dia akan kembali mencariku, maksudku Taehyung. Aku hanya perlu tau bahwa mama tidak akan melukainya" ucap Yerin

"Mama tidak tau Yerin" jawab Sojung

"Aku tidak bisa memberitahu kunci keberadaanya, aku tidak ingin mereka menangkap Taehyung. Aku tidak bisa biarkan hal itu" ucap Yerin

"Kenapa tidak?" tanya Sojung

"Karena dia Taehyung, karena aku mencintainya" jawab Yerin

"Dia bukan Taehyung. Itu saja, Yerin. Dia bukan dirinya yang dulu. Tidak bisakah kau melihatnya?" tanya Sojung

"Tentu saja aku bisa. Aku tidak bodoh, tapi Taehyung pernah dirasuki dan dia bisa membebaskan dirinya. Aku yakin masih ada cara untuk membebaskannya, aku yakin Taehyungku masih ada disana" ucap Yerin

"Bagaimana jika tidak ada?" tanya Sojung

"Buktikan" ucap Yerin

"Kita tidak bisa membuktikan hal seperti itu Yerin, mama paham kau mencintainya. Kau pikir mama dulu tidak mencintai ayahmu? Kau pikir mama dulu tidak memberikannya semua kesempatan? Dan lihat apa jadinya. Jonathan. Jika aku tidak pernah bertahan dengan Namjoon, dia tidak akan ada" ucap Sojung

The Mortal Instruments (KTH-JYR)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang