3. Double Y

3.8K 442 51
                                    

Hanuna POV

Hari ke dua MOPD

Aku rasa tidak ada bedanya dengan hari pertama.

Apel pembukaan, Pengarahan, Materi dari guru, istirahat, lalu pulang.

Ohiya, Hari ini Yuqi dan Yuta ke kelas ku, maksudnya ke kelas gugus 6 karna tingkat kepo Yuqi pada Haruto sudah di ujung batas katanya. Sinting.

"Haloo semuanya" Yuqi masuk beriringan dengan Yuta.

"Haii" jawab seisi kelas

"Halo halo halo halo" Yuta menyapa anak anak di kelasku bar bar lalu berjalan ke arah Lucas

"Yo man!" Yuta dan Lucas saling menyapa khas laki-laki, Saling menabrak pundak dan salaman.

"Eh lo pucet banget Nun, Sakit?" Yuqi bertanya padaku dengan suara pelan

"Masa sih?" Aku bertanya balik sambil mengeluarkan handphone di saku rok ku lalu membuka kamera "b aja ah"

Lucas menghampiriku lalu menempelkan telapak tangannya di jidatku

"Panas lo bego! Uks sana, Kalo lo pingsan gue gamau nolong ya" ujar Lucas memperingatiku

"Me too" Ujar Yuta ikut-ikutan

Aku tidak memperdulikan kata-kata mereka, Toh aku rasa aku baik baik aja. Ya walaupun sebenarnya kepalaku sedikit pusing

"Bacot ah, Ngapain dah kalian?" Tanyaku kepo

"U know lah" jawab Yuqi berbisik bisik

Aku hanya diam menunggu apa yang akan mereka lakukan.

"Ada yang tau kita siapa?" Yuta bertanya ke adik adik yang aku bimbing

"Manusia" jawab Yedam datar, tanpa ekspresi pula

"Eyt becanda kamu" Yuqi merespon

"Ada yang namanya Hartono?eh maaf, Ha-ru-to?" Tanya Yuqi terbata-bata, sesusah itu kah namanya? Padahal hanya 3 kata ewh!

semuanya menengok ke arah Haruto, lalu anak itu mengangkat tangan ragu

"Ngga usah tegang, ga bakal gigit" Kata Yuqi

"Yut, dari Jepang loh dia" bisikku ke telinga Yuta, Aku bicara seperti itu karena Yuta juga berasal dari Jepang

"Oya? Hey lo dari jepang?" Tanya Yuta antusias

Haruto mengangguk

"Woahh dimananya?" Tanya Yuta lagi

"Tokyo" jawabnya singkat

"Gue di Osaka loh"

"Ngga nanya" Jawab Haruto, tentu saja hal itu membuat orang-orang tertawa.

"WEH SAKID ITU" Teriak Junkyu

"ENA HAHAHAHA" Jeongwoo ikut teriak

Yang lain masih cengengesan

"Sabar ya bro" Lucas menepuk pundak Yuta

Aku dan Yuqi masih tertawa.

Dan tiba-tiba saja badanku sempoyongan, perlihatanku juga agak buram.

"Eeh kenapa? Eh Han jangan bercanda ah!" Yuqi terlihat panik

Aku menjadi pusat perhatian di kelas ini. Bukannya caper, Tapi kepalaku benar-benar sakit.

"Yuta,Lucas ini Hanuna bantui- ADUH!"

/BRAKK

Saat itu juga aku tumbang. Namun Yuta, Yuqi dan Lucas dengan sigap menangkap tubuhku lalu setelah itu semuanya menjadi gelap.

HarutoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang