Dare or Dare

6

Rose merutuki dirinya. Dare milik Jennie, Jungkook, Hanbin, Mino, dan Dahyun sudah keluar. Yang tersisa adalah miliknya. "Sungguh Tidak lucu aku mendapatkan dare milikku." Gumam Rose seraya membuka gulungan kertasnya dan menghancurkan gulungan kertas itu dengan kesal.

"Waeeeee???!!!" Pekik para sahabatnya histeris melihat dare itu dihancurkan. Mereka sama sekali tak tahu apa isi dare itu.

Rose memejamkan matanya dan merentangkan tangannya.

"Apa? Kau minta peluk?" Tanya Dahyun.

Rose menggeleng pelan.

"Lalu apa?" Tanya Jungkook bingung.

Semua dari mereka tidak tahu apa yang ditulis Rose.

"Apa sih dare mu?!" Seru Hanbin mulai kesal dengan ketidak jelasan Rose.

Rose meneguk ludahnya. "Gelitiki aku." Ucapnya dengan suara pelan.

Teman2nya terkejut dan tertawa. Dare Rose benar2 konyol.

"Siapa??" Tanya Jungkook disela2 tawanya.

Rose meringis. "Kalian semua."

Sontak ucapannya membuat tawa para sahabatnya kembali meledak. Senjata makan tuan part 2 ini judulnya.

"Jinja... kenapa kau membuat dare macam ini sih?" Ucap Mino sambil geleng2 kepala.

"Ini akan menyenangkan jika mengenai salah satu dari kalian." Ucapnya pelan.

Tawa Jungkook meledak. "Sayangnya wing wing wing wing, boomerang!" Ejek Jungkook.

Rose hanya merutuki dirinya dalam hati. Hal ini adlaah hal terkonyol yang pernah terjadi pada dirinya. Niat buruknya kembali pada dirinya. Layaknya boomerang!

"Seberapa lama?" Tanya Dahyun dengan tawa masih melekat di wajahnya.

"Semenit." Ucap Rose cepat.

"Huh, kau yakin berkata jujur?" Cibir Jungkook.

"Wah, kita tidak tahu dia berbohong atau tidak. Kan dia sudah menghancurkan kertasnya." Timpal Hanbin.

"Bukankah 1 menit itu terlalu sebentar untuk sebuah dare?" Sambung Mino.

Rose mendelik. "Aku bersumpah." Ucapnya sewot.

Dahyun tertawa. "Nde ndeee kami percaya. Siap2 yaaa." Ucap Dahyun seraya menghidupkan timernya.

Ketika timer mulai berjalan, saat itu juga Dahyun, Mino, Jungkook dan Hanbin menggelitiki Rose. Mino menggelitiki telapak kaki Rose, Dahyun pinggang, Hanbin dan Jungkook di leher.

Mereka menggelitiki Rose dengan sangat brutal dan tanpa ampun. Membuat cewek itu menangis kegelian. Timer baru menunjukkan waktu 30 detik namun Rose sudah tak tahan dan berdiri seraya melepaskan diri dari serangan brutal para sahabatnya.

"Waeee? Belum 1 menit Rojeee" keluh Dahyun.

Rose ngosngosa sambil mengusap air matanya. "Stop it! Aku tidak tahan!"

Jungkook mencibir. "Padahal itu dare buatannya. Tapi dia seenaknya bgitu. Tidak fair!"

"Ya... padahal cuma gelitik." Kompor Hanbin.

Rose mendengus. "Araso! Aku akan makan ulat sutra sebagai gantinya!" Serunya dengan cepat menyuap 1 sendok penuh ulat sutra dan mengunyahnya.