Senin pagi.
Jessica terbangun dari tidurnya , saat hendak bangun dari ranjang, ia dikejutkan dengan tangan yang melingkar indah di pinggang nya.
Jessica pun berbalik menghadap pada orang yang melingkar kan tangan pada pinggangnya.
Dan.
Betapa terkejutnya ketika ia melihat Daren lah yang memeluk nya tadi, ia buru-buru melepaskan tangan Daren dari pinggang nya, dan mulai membangun kan Daren.
" Daren, bangun!" Ucap jessica sembari menepuk pelan pipi Daren.
" Hei Daren, keburu semua tau Daren, " ucapnya masih betah memanggil Daren.
"Nngghh" Daren mulai membuka kedua kelopak matanya, dan mendapati jessica lah yang ada dipeluk kannya.
Semalam gue nggak mimpi ternyata. Batin Daren berucap
" Loe ngapain dikamar gue?" Tanya jessica pada Daren.
" Morning my Girlfriend" ucap Daren tanpa menghiraukan perkataan jessica.
Seketika itu, jessica menjadi kesal pada Daren. Ia pun mencubit pinggang Daren.
Dan.
Bug
Bug
Bug
Bug..
Ya Jessica memukul Daren dengan bantalnya hingga membuat Daren mengaduh kesakitan.
" Aduh sayang, sakit "
" Aduh, aduh, aduh, aduh" ucap Daren kesakitan.
" Ampun sayang" eru Daren kesakitan.
Merasa iba pada Daren, ia pun menghentikan pukulan yang pada Daren.
" Gue tanya lagi kenapa loe dikamar gue"
" Aduuuuh, liat kamarnya sayang ini kamar siapa?" Ucap Daren akhirnya.
Jessica pun memperhatikan sekeliling nya, seperti nya ini bukan kamarnya.
Kamar ini milik..
Tunggu!
Ia teringat sesuatu, kemarin ia bersama sahabat-sahabat nya pergi kepuncak, di villa milik Daren, hingga malam tiba, ia duduk ditaman villa, kemudian Daren menyatakan perasaannya,
Dan...
Seketika itu juga Jessica membulat kan matanya,
" L-loe nggak ngelakuin i-itu" tanya Jessica menyelidiki.
Tau maksud ucapan jessica, Daren pun dengan cepat menggeleng kan kepalanya.
" Nggak sayang, ya ampun" ucapnya tak lagi terima.
" Trus kenapa gue dikamar loe"
" Aku, kamu , sayang" protes nya tak terima ketika jessica masih menggunakan loe, gue,
" Iya itu maksudnya, loe eh kamu-." Ucapan Jessica terpotong oleh Daren.
" Semalam kamu ketiduran, aku nggak tega bangunin kamu pulas gitu juga. Trus aku gendong kamu, awal nya aku bawa kamu kekamar kamu tapi kamarnya dikunci, ya aku malas aja ngetok pintunya, jadi aku bawa kamu ke kamar aku" jelas Daren panjang lebar.
Jessica akhirnya bernafas lega, tak yang perlu ia khawatir kan.
" Maaf" ucapnya tiba-tiba.
Membuat Daren mengerut keningnya.
" Maaf udah marah-marah sama loe" ucapnya lagi.
" Dan maaf, gue belum terbiasa pake aku, kamu ke loe, tapi gue bakal berusaha untuk loe" janjinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Because of you
General FictionJessica tidak pernah menyangka jika sahabat kecilnya menyimpan perasaan kepada dirinya, yang dia tau bahwa sahabatnya selalu mengutamakan dia dari pacar pacar nya, yang dia tau sahabatnya adalah seorang playboy. pada fakta yang ada, sahabatnya beru...