"Baik, kita berpencar"
Kata Yodha"Siap"
Kata Raden"Oke"
Kata WarrentWarrent kemudian berpikir pada dirinya sendiri
"Clarissa. . .
Kamu sebenarnya dimana ?"Kemudian dia mengingat Penampilannya si Clarissa
Seorang perempuan baik hati, polos, murah senyum, dan kepoan.
Mereka bertiga pun berpencar.
Sementara itu
"Baiklah, mari kita lihat situasi teman-teman kita di Freedom Fort"
"Hmm, para pejabat,baik luar negeri dan dalam negeri, masih berdebat didalam.
Anehnya tanpa kehadiran si presiden dan wakil presiden Indonesia.
Diluar, para penjaga sedang mengawasi semua pergerakan aneh dari luar.
Ada juga beberapa penampakan aneh yang sepertinya adalah tiga orang penyusup yang salah satunya terlihat jauh lebih tua dari dua orang yang lain. Mungkin para tentara bayaranku takkan mengalami kesulitan dalam hal ini, tapi siapa tahu.
Tuhan mampu membuat keajaiban, kata orang-orang"Dia tersenyum
"Mungkin aku juga harus ikut kesana ?"
Kembali lagi ke Benteng. . .
"Hei kelinci !
Kemari, aku punya wortel untukmu !
Hei !"
Teriak seorang gadis sambil berlari mengikuti seekor kelinci dalam sebuah ruangan putih raksasa"Hei !
Kubilang kemari !"Tiba-tiba pintu ruangan terbuka
"Clarissa ?"
"Eh ?, Warrent ?"
Warrent menghela napas, dan
"Kamu tahu betapa susahnya nyariin kamu kan ?
Berbahaya tahu berkeliaran disini sendiri !"
Kata Warrent dengan nada marah"Hmm. . .
Maaf. . ."
Kata Clarissa dengan nada menyesal"Yaudahlah.
Maafkan juga aku marah tadi, aku cuma khawatir, ayo kita berkumpul dengan yang lain"
KAMU SEDANG MEMBACA
Pemerintahan Dunia Baru
FantasySetelah Diangkatnya Presiden Sudirjo Ahmad Sutejo Pada Tanggal 29 Mei 2035, Negara Indonesia Telah Mengalami Kemajuan Pesat Karena Pemanfaatan Sumber Daya Alamnya Dan Dengan Memanfaatkan Berbagai Negara-negara Aliansinya. Sang Presiden Indonesia Ju...