22

2.3K 246 1
                                    

Chanyeol dan yura terdiam didepan pintu unit ugd ,sedari tadi namja berusia lanjut tersebut tak henti-hentinya menggigit kuku jarinya. Yura menyuruh chanyeol untuk berhenti namun tak didengar oleh suaminya tersebut.

"Chan sudahlah jimin pasti baik-baik saja" ucap yura lembut kepada chanyeol, sementara chanyeol tak menghiraukan ucapan yura

"Aku takut yur, dia satu-satunya anak yang paling aku cintai .aku takut dia kenapa-kenapa" yura menganggukan kepalanya pelan lalu memeluk suaminya pelan, ia tau semenjak baekhee meningga ia jadi tau semua kebiasaan chanyeol dan apa yang paling ditakutkan oleh chanyeol. Tiba-tiba dokter keluar lalu menatap sepasang suami istri tersebut, chanyeol langsung menghampirinya dengan raut wajah khawatir.

"Gimana keadaan anak saya dok?"tanya chanyeol cepat. Dokter tersebut menghela nafas pelan lalu menepuk pundak chanyeol

"Tuan jimin telah melewati masa kritisnya
Dan mengenai luka tuan jimin cukup dalam jadi dimohon tuan jimin jangan terlalu bergerak banyak dikarenakan akan membuat luka diperutnya terbuka kembali" chanyeol dan yura menghela nafas lega, chanyeol menatap yura lalu memeluk yeoja tersebut .

.

.

.

Yoongi mendapatkan telpon dari ayahnya jika jimin melakukan uji coba bunuh diri, ia panik dan langsung menuju kerumah sakit tersebut . Ia tak mau kehilangan adik kesayangannya tersebut dan taehyung sendiri hanya menatap yoongi dan fokus menyetir.

Yoongi melangkahkan kedua kakinya cepat lalu membuka pintu kamar unit milik jimin, ia melihat ayahnya tengah mengusap kepala jimin pelan.

"Ayah ,jimin tak apa-apa kan? Hiks" yoongi mulai menangis lalu dengan cepat yura memeluk anaknya tersebut. Taehyung menatap jimin yang tampak pucat diranjang rumah sakit tersebut, ia tau jika yoongi sangat mengkhawatirkannya maka dari itu taehyung hanya diam menatap yoongi.

"Gwanchana, jimin telah melewati masa kritis nya"ucap chanyeol lalu menatap taehyung ,sementara yang ditatap hanya membungkukkan badannya

"Maaf tuan dan nyonya park ,saya adalah teman yoongi dan saya ingin mengantarkan yoongi kesini" ucap taehyung gugup, chanyeol menghela nafas lalu menganggukan kepalanya.

.

.

.

Jungkook melangkahkan kedua kakinya menuju kediaman Park, ia menatap rumah sederhana didepannya. Jungkook mengetok pintu tersebut namun tak ada respon dari dalam rumah tersebut dan menatap rumah itu lagi.

"Hey anak muda ,rumah itu tidak ada orangnya"seru pria tua disebrang rumah itu. Jungkook menoleh lalu membungkukkan tubuhnya dan mulai menanyakan tentang penghuni rumah tersebut

"Maaf ahjussi ,tapi kemana penghuninya ya?"tanya jungkook sopan

"Mereka pergi dan yang saya lihat sih anak mereka melakukan percobaan bunuh diri"seru pria tua didepannya ,jungkook membulatkan kedua matanya lalu pamit kepada pria tua tersebut

"Jim .. aku harap kau tidak melakukan hal konyol sayang" batin jungkook berlari menuju tempat penginapannya ,ia menatap telpon dari seseorang

"Ibu?"

.

.

.

Tbc

Maaf ya kalo updatenya lama ,otakku dangkal banget jadi blom bisa lanjut .jgn lupa vomentnya ya.

Kembang sekolah || TAEGI X KOOKMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang