Part 2

3.3K 478 8
                                    

Pagi-pagi Doyoung dibangunkan oleh suara tangisan Jeno.

Belum sempat Doyoung turun dari tempat tidur, Jina yang kebetulan baru selesai mandi sudah lebih dulu menggendong Jeno dan membawanya ke tempat tidurnya.

"Jeno kenapa nangis sayang? Masih ngantuk gak? Bobo sama papa lagi ya," ucap Jina sambil menidurkan Jeno di sebelah Doyoung.

"Titip bentar aku bikinin dia susu dulu," ucap Jina.

Doyoung hanya mengangguk dan menepuk-nepuk Jeno dengan lembut agar tangisannya berhenti.

"Jeno bobo lagi yuk sama papa. Papa masih ngantuk nih..." ucap Doyoung.

Tak lama Jina kembali membawa sebotol susu untuk Jeno.

"Hari ini Jeno mau ditinggal di tempat mama kamu ya?" tanya Doyoung pada Jina yang kini sedang mempersiapkan perlengkapan Jeno seperti biasa.

"Iya. Sekalian ambil oleh-oleh dari China," jawab Jina dengan volume suara yang cukup kecil agar Jeno tidak merasa terganggu dan bisa kembali tidur.

"Kamu yang bawa atau aku aja?"

"Kamu ada rapat gak?"

"Ada, tapi siang. Kamu sendiri mesti ke MBC pagi-pagi gak?" tanya Doyoung balik.

"Enggak sih. Hari ini aku boleh dateng agak siang,"

"Kalau gak, aku yang anter aja deh. Tapi kamu yang jemput gak apa-apa kan? Soalnya aku takut rapatnya agak telat,"

"Oke,"

"Weekend ini kamu ada kerjaan gak? Ajak Jeno jalan-jalan yuk," ajak Doyoung.

"Kosong kok weekend ini. Boleh aja sih. Mau kemana?"

"Euhh.. daahh..." tiba-tiba Jeno melempar botol susunya yang sudah kosong.

"Eh kok Jeno gak bobo lagi?" tanya Doyoung seolah-olah Jeno mengerti apa yang ia katakan.

Jeno kini duduk di tempat tidur dan menyodorkan botol susunya pada Jina. Jina segera mengambil botol susu Jeno yang sudah kosong.

"Jeno ngerti yah mau diajak jalan-jalan?"

Jeno hanya tertawa mendengar pertanyaan Jina.

"Jeno mau kemana weekend ini? Ke Jeju? Ke Busan?" tanya Doyoung pada Jeno.

Jeno hanya tertawa menunjukan beberapa pasang giginya yang sudah mulai tumbuh.

"Kamu mau kemana sayang?" kini Doyoung bertanya pada Jina.

"Busan aja yuk. Kata temenku ada restoran bagus baru buka disana."

"Oke. Nanti aku coba cari hotel,"

***

Jina baru mendapat jam istirahat sekitar pukul 2 siang.

Saat ini Jina sedang berada di kafetaria di gedung MBC.

"Jina-ssi..." sapa seseorang saat Jina tengah menyantap makan siangnya.

"Jaehyun-ssi, halo..." sapa Jina balik.

"Boleh duduk sini?"

"Oh, silahkan..." jawab Jina.

Jaehyun segera duduk di hadapan Jina.

"Baru istirahat ya? Keliatannya sibuk sekali," tanya Jaehyun yang entah untuk berbasa-basi atau memang benar bertanya.

"Iya nih. Tadi habis urus acara. Jadwal variety show kita masih minggu depan kan? Anda ada jadwal lain disini?" tanya Jina balik karena ia jarang melihat Jaehyun di MBC.

NOUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang