Pagi yang sejuk serta pancaran sinar matahari yang menampakan sinarnya telah menggangu aktivitas seorang gadis cantik yang tengah lelap dari alam bawah sadarnya.
"Hoammm....Good morning my word"ucap gadis itu sambil merenggangkan Otot otot ditubuhnya agar lebih rileks setelah terbangun dari mimpi indahnya
Gelsi baile madison adalah sosok dari gadis cantik tersebut.siapa yang tidak mengenalnya dengan sosok Gelsi atau yang kerap dipanggil sisi,ya pasti semua paparazi mengenalnya,karena dia adalah seorang model sekaligus dancer yang sedang naik daun diera jaman modern ini.Bukan hanya itu saja sosok gadis itu merupakan sosok yang terbilang slowly dan tidak sembarangan orang bisa dekat dengannya bahkan bisa menaklukan hati dan kepercayaannya,hanya para sahabat sahabat seperjuangan nya saja yang selalu dia percaya.Sisi sangat menyayangi para sahabatnya itu,dan dia bersyukur sekali akhirnya dia bisa bersatu kembali dengan sahabat sahabat nya setelah terpisah 2 tahun lamanya
"Baru aja balik.udah disuruh sekolah lagi"Gerutu sisi saat keluar dari kamar mandi dan tengah bersiap siap untuk memasuki sekolah barunya
Karena sisi adalah seorang model mana mungkin dia berpenampilan yang tidak fasionable,jadi dia memutuskan untuk memakai seragam sekolah dengan ukuran rok diatas lutut dan baju kemeja sekolah yang ketat sehingga begitu pas dengan lekukan tubuh proposionalnya tak lupa juga dia hanya memakaikan polesan make up naturan dan dipadukan dengan sepatu sneakers berwarna hitam
"Finish.gua emang harus terlihat sempurna"ujar sisi didepan cermin.
Setelah acara bermake up dan tek tek bengek lainnya akhirnya sisi memutuskan untuk segera menghampiri keluarga tercintanya diruang meja makan untuk melaksanakan aktivitas breakfast
"Ayah..kak Reval mana?"tanya sisi kepada andi pada saat akan mendaratkan bokongnya ke sebuah kursi meja makan.namun,sosok yang ditanya malah bungkam dan sibuk dengan data data dilaptopnya.Merasa diabaikan akhirnya sisi beranjak dari duduknya dan memutuskan untuk segera pergi ke sekolah
"Sibuk mulu bawaannya sampe sampe anaknya nanya juga kaya ga dianggap.sebel gua"gerutu sisi saat ingin menghampiri depan pintu rumahnya.namun,sebelum melangkahkan keluar pintu ada seseorang yang menrik kerah seragam sekolah
"Eitsss..mau kemana lu anak curut"tanya seseorang yang menarik kerah sisi
"Abang Reval?"jerit sisi antusias dan oangsung memeluk sosok abang yang begitu dia sayang itu.sisi sangat merindukan sosok abangnya ini,sisi rindu akan keusilannya,sisi rindu abangnya yang selalu perhatian.bayangkan saja 2 tahun lamanya dia jarang bertemu dengan sosok abangnya itu,paling bertemu hanya 6 bulan sekali itu juga disaat abangnya tidak padat dengan pekerjaan nya
"Sumpah gua kangen bangen sama lu bang"jerit sisi antusias kepada abangnya itu
"Hehehe lu masih sama aja"kekehan Reval sambil mengacak ngacak rambut adik kesayangannya itu
"Sama apanya bang?"balas sisi kepada abangnya
"Sama sama kaya anak curut.hahahahhaha"gelak tawa Reval sampai terdengar oleh vania yang tengah mempersiapkan sarapan didapur sehingga ia menghampiri kedua anak kesayangannya itu
"Husss abang ga boleh gitu ah sama adeknya kasin baru pulang dari LA"ujar lembut vania sambil membawa sisi untuk duduk disofa ruang keluarga,dan tentu aja Reval hanya mengekori dua wanita yang ia sayangi itu.lalu dimana seseorang yang sibuk dengan data data laptop nya itu?tentu saja sosok itu masih sibuk dengan dunia nya sendiri tanpa ingin mencampuri ocehan ocehan yang menurutnya tak penting
"Abang masih ngeselin bun"adu kesal sisi kepada vania.dan vania hanya bisa menggeleng gelengkan kepalanya dengan tingkah kucu kedua anaknya itu
"Sayang kok kamu ke sekolah pakaian nya kaya gitu sih.ga malu diliatin orang tar di sekolah"ucap vania terhadap putri kesayangnya
"Maklum bun diLA kan ga pernah ada wanita syariah islam"ucap Reval sambil memakan cemilan yang sudah disediakan dimeja sofa ruang keluarga nya
"Bunda sama abang sama sama ngeselin"ucap kesal vava
"Bukan gitu sayang.Walaupun kamu pernah tinggal diLA bukan berarti kamu juga harus bawa bawa adat istiadat daerahnya ke sini juga.ingat negara kita itu keras sayang,bunda ga mau kamu sampe diapa apain sama orang,apalagi kalo penampilan kamu kaya gini"ucapan lembut vania membuat sisi semakin sayang terhadap sosoknya itu.Walaupun dirinya selalu salah tetapi vania tak pernah memperlakukan nya keras apalagi sampai memakai cara fisik untuk menegut kesalahannya,dan dirinya sangat bangga karena sudah terlahir dari rahim wanita seperti vania
"Denger tuh de"ucap Reval kepada vava
"Yauda sisi mau berangkat sekolah dulu"ucap sisi sambil menyalami dan tak lupa mengecup pipi bunda dan abangnya secara bergantian
"Dadah bunda dadah abang"teriak sisi saat akan melangkahkan keluar pintu rumah
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
See next chapter:)
KAMU SEDANG MEMBACA
Geevan
Teen FictionGeevan Nevano Dermanta atau yang kerap dipanggil Evan merupakan sosok prawakan tinggi dengan wajah yang rupawan bak dewa yunani.siapa sangka dibalik kesempurnaan fisiknya Geevan kerap disebut sebut juga manusia berdarah dingin,sosoknya yang dingin d...