9

263 5 0
                                    

"Apa apaan coba maksudnya tag cowok tengil"Gerutu kesal seorang gadis sambil melemparkan handphone kesayangannya ke kasur king size miliknya.Gadis itu kesal karena banyak komentar komentar yang menurutnya itu gak penting ditambah ada beberapa siswa sekolahnya itu mentag cowok yang dia benci

"Bodo ah.maruk gua kalo kek gini"umpatan kesal sisi

Disebuah ruangan yang cukup luas terdapat beberapa anak manusia yang tengah bersuka ria melontarkan ocehan ocehan yang menurut mereka lucu.hingga kedatangan seseorang yang penuh amarah membuat aktivitas mereka berhenti

"Brengsek"umpat seseorang yang baru datang tersebut

"Calm dude.Siapa brengsek?"celetuk salah satu temannya

"Iya nih van napa lo datang datang langsung ngamuk"celetuk Brian kepada evan.ya tentu saja mereka ini adalah Geevan dan sahabat sahabatnya yang tengah berkumpul dibasecamp

"Jadi rencana lo apa kedepannya"ucap seseorang yang sedang mengepulkan asap racun nikotin  dengan pandangan lurus

"Gua bakal habisin chiko saat ini juga"geram frustasi Geevan

"Kalo cara lo kaya gitu sama aja lo kepancing sama rencana dia"timbal Aldi

"Bener tuh kata Aldi.mending lo sekarang berusaha membuat Gelsi takluk sama lo"tambah Alfa

"Lo pada tau sendirikan.tuh cewek bar bar banget sekarang"oceh kesal Geevan

"Biar bar bar tapi bikin lo terangsang ga van"celetuk Dirga dengan kekehannya yang akhirnya mendapat jitakan dari semua orang yang berada diruangan tersebut

"Sakit bangsat"ringis Dirga kesakitan

"Bacot lu ga ada yang bener"oceh Aldo kepada Dirga

"Lo pada bisa diem gak"desis Geevan kepada sahabatnya

"Oke.jadi menurut gua sekarang mending lo berusaha membuat Gelsi deket sama lo dan kalo bisalah lo ambil kepercayaan nya lagi.lo ga mau kan kalo dia bener bener jatuh ditangan chiko apalagi sampe jadi bahan mainan tuh bajingan"ucap Murano

"Mantul tuh Nano nano"ucap Alfa sembari bertepuk tangan

"Orang lagi serius ada aja lo bencandanya"keluh murano kepada Alfa

"Jangan nyerah van ingat lo nunggu dia itu udah lama.sampe sampe sikap lo kek es batu tuh gara gara tuh cewek pergi ninggalin lo.masa lo mau diri lo bersikap dingin lagi"ucap Aldo

"Fighting bro.kita semua bakal ada terus buat lo"ucap Alfa kepada Geevan yang diangguki oleh para sahabat lainnya

"Thanks lo semua emang terbaik"balas Geevan

Pagi harinya Geevan memutuskan berangkat sekolah lebih awal karena dia ingin mengajak seorang gadis untuk berangkat sekolah bersama.Tepat saat ini dirinya tengah berada dikediaman keluarga madison

"Nak Evan tunggu sebentar ya.Gelsi nya masih siap siap dulu"ucap Vania kepada Geevan

"Iya tante"ucap ramah Geevan

"Oh iya tante tau kamu belum sarapab,nah sambil nunggu Gelsi mending kita sarapan dulu yu"ucap vania kepada Geevan untuk mengajak sarapan bersama sebelum berangkat sekolah,yang akhirnya dibalas anggukan oleh Geevan

"Wah ada nah Evan"seru seseorang yang datang dari arah tangga dengan pakaian kantoran

"Iya om ini saya"balas ramah evan

"Gimana kabar nya baik?udah lama tidak bertemu"ucap Andi dengan kekehannya

"Saya baik baik saja.tapi hati saya tidak baik baik saja saat ditinggalin madi om"celetuk Evan dengan tampang watadosnya

"Hahahaha kamu ini bisa bisanya gombalin anak saya"kekehan Andi kepada Evan

"Bener om saya ga gombal.gara gara dia pergi tanpa ada jejak apalagi pesan saya udah kaya orang gila"jujur Geevan kepada orangtua sisi yang akhirnya mendapat kekehan dari vania dan andi

"Maafkan saya tidak memberitahu kamu sejak awal"ucap Andi kepada Evan

"Gapapa om yang penting sekarang saya lega madi udah kembali"balas Geevan

"Kamu nih van bisa aja gombal nya"ujar vania

"Iya tuh bun si Evan suka modus"timpak Rival sambil meminum susu

"Enak aja bro.gua beneran cinta sama madi"kekeuh Geevan kepada Reval.Disaat suasana ramai dimeja makan tiba tiba datang seseorang dari balik tangga

"Good morning ayah,bunda,bang reval"teriak seorang gadis cantik tengah menuruni anak tangga

"Satu orang lagi ga disambut"ucap Andi kepada Gelsi

"Ohh hahaha...selamat pa..gi cowo..k tengilllllll"oceh Gelsi sambil mendaratkan bokong nua ke kursi meja makan

"Pagi kembali princess madison"balas Geevan dengan kedipan mata yang membuat sisi bergidik ngeri

"Ngapain lo disini"tanya ketus sisi

"Sayang ngomongnya jangan gitu dong"ujar andi

"Gapap tante maklumkan namanya juga sayang"timbal Geevan yang mendapat kan tatapan tajam dari gadis didepannya itu

"Anak bunda udah gede ya"goda vania kepada sisi

"Ishh pagi pagi udah ngeselin tau ga"decak sebal  sisi

"Hahaha.hari ini kamu berangkat sekolah sama Evan gak ada penolakan"bantah Andi kepada sisi dan melanjutkan acar makannya

"Tapi yah"balas sisi dengan rengekannya

"Eittsss ga ada tapi tapian sayang"kekeuh vania
_
_
_
_
_
_
_
_
_
_

GeevanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang