10

251 5 0
                                    

Saat ini mereka sudah sampai disekolah.sisi terlihat kesal,bagaimana bisa ayahnya memberikan ijin cowok tengil ini untuk berangkat sekolah bersama.sungguh hari yang menyebalkan.Bukan hanya itu saja saat ini juga dirinya tengah menjadi pusat perhatian satu sekolah karena berangkat sekolah dan beriringan bersama bersama Geevan

"Omaygat gua ga salah liat kan evan sama princess madison"teriak histeris siswi sekolahan

"Sejak kapan evan peduli sama cewek terlebih lagi itu princess madison"ucap siwa laki laki

"Kalo kaya gini caranya gua gagal ngejadiin Gelsi pacar"ucap siswa laki laki yang akhirnya mendapat tatapan tajam dari Evan

Sedangkan seorang laki laki yang tengah dibicarakan seantreo sekolah hanya menatap datar tanpa mempedulikan ucapan ucapan merek.berbeda dengan seorang gadis disampingnya yang sedari tadi terlihat kesal

"Ini semua gara gara lo"kesal sisi sambil menunjuk Geevan

"Up to u babe"ucap ketus Geevan

"Hih kok lo yang nyolot sih.harusnya gua yang nyolot"gerutu sisi kepada Evan

"Suka suka dong"jawab evan

"Ihh kok lo ngeselin ya"ucap sisi sambil memukul mukul lengan evan

"Heh cabe cabean lo apain babe Evan gua"ucap seseorang yang menghampiri disela kegiatan ribut Geevan dan sisi

"Oh ini babe evan nya lo.santai aja kali ga gua apa apain kok"ucap ketus sisi kepada Bianca.seseorang yang menghampiri mereka itu adalah Bianca beserta dayang dayangnya

"Duh babe Evan ga kenapa napa kan"ucap Bianca sambil bergelayut manja ditangan Geevan

"Hahahaha baru dipukul aja udah ada yang rempong gimana kalo lo bener bener gua ajak ribut diranjang bisa bisa gua jadi napi "celetuk sisi ditambah gelak tawanya

"Princess madison suka main enjot enjotan juga"delik salah satu teman bianca

"Princess madison ga mungkin suka main gituan gituan.emangnya Bianca"celetuk teman bianca satunya lagi yang akhirnya mendapat semburan amarah dari bianca

"Heh cabe cabean lo murahan banget sih"ucap lebay bianca

"Hahahaha terserah lu.gua gak mau ada urusan sama lo"ucap sisi dan melangkah kaki untuk meninggalkan bianca dan dayang dayangnya.sedangkam seseorang yang tadi dipermasalahkan nya hanya diam tak berkutik

"Babe Evan tenang aja.cabe cabeannya udah pergi kok"ucap bianca kepada evan sambil bergelayut manja

"Cih..minggir"ucap tajam Geevan melangkah kaki entah kemana

Berbeda dengan keadaan keira yang tampak berseri seri dikoridor sekolah nersama murano.dan tentunya mereka pun menjadi pusat perhatian juga

"Nanti istirahat aku jemput ke kelas oke babe"ucap murano kepada keira sambil menggandeng tangan keira

"Hehehe aku tunggu loh awas kalo gak dateng"ancam keira sambil memberi kepalan tangannya

"Apa sih yang ga bakal aku lakuin buat kamu"gombal murano kepada keira,yang membuat pipi keira memanas seperti kepiting rebus

"Kamu suka banget bikin aku blushing"ucap malu keira

"Gapapa blushing.karena kamu cantik",goda Murano lagi hingga membuat pipi Keira semakin keira

"Ihhh vano sialan"rajuk keira kepada murano. murano hanya menampilkan deretan giginya

Tak terasa saat ini mereka tengah berada didepan pintu kelas x11mipa-2 yang artinya tengah berada dikediaman ruangan kelas keira

"Ingat belajar yang rajin.jangan nakal oke"ucap murano sambil mengecup kening keira

"Siap boss ku"balas keira dengan memberikan hormat lepada murano

"Udah ah sana masuk"titah murano kepada keira.keirapun memasuki rungan kelasnya dan murano pergi menuju sahabat sahabatnya berada

"Hahahaha baru dipukul aja udah ada yang rempong gimana kalo lo bener bener gua ajak ribut diranjang bisa bisa gua jadi napi "celetuk sisi ditambah gelak tawanya

Saat ini Geevan tengah berada di kantin sekolah bersama sahabat nya.para sahabat nya tengah sibuk dengan bahan leluconnya sedangkan dirnya terngiang ngiang dengan ucapan gadisnya yang begitu vulgar

"Apa itu tandanya kamu bener bener udah serahin diri kamu kepada orang lain"batin Geevan

"Van lo napa sih ngelamun mulu"ucap Aldi kepada evan yang tidak direspon sama sekali

"Palingan pak boss lagi mikirin bidadarinya"tembal Dirga

"Mulai kan gua ngomong sama tembok datar"celetuk aldi yang selanjutnya mendapat tatapan tajam dari Geevan

"Hehehe abisnya lu diem aja gua tanya"cengengesan aldi kepada evan

"Gimana van lu udah mulai deketin Gelsi"tanya murano

"Udah.tapi gua gagal karena ada bianca tadi"balas evan

"Hahahaha nenek sihir itu masih aja gangguin idup lu"gelak tawa alfa

"Sumpah itu si Bianca kapan tobatnya coba"tambah alfa lagi

"Emang si Bianca napa gitu fa"tanya Aldo

"Bisa bisanya dia mau saka Geevan yang jelas jelas masih perjaka.beda sam dirinya lah udah banyak puluhan sperma yang bersarang tuh diselangkangannya"yang membalas brian bukan alfa

"Gila.lu pada tau darimana"tanya Dirga

"Gua yang pertama kalinya cobain dia"jawab Alfa dengan santai yang akhirnya membuat para sahabat nya terkejut

"Gua juga pernah tidur sama tuh cewek"jawab brian dengan santai

"Maraneh gelo"ucap dirga kepada brian dan alfa

"Ga habis pikir gua ternyata lu bejat banget fa"ucap murano

"Sutsss ahh jangan pada ghibahin orang.dosa tau"omel Dirga

"Dosa kata siapa"tanya Brian

"Kata mamah dedeh dan a beraksi"balas Dirga

"Lo kira ultramen beraksi"celetuk Brian sambil terkekeh
-
-
-
-
-
-
-
-
-

GeevanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang