VIII | GERANIUM

5.1K 901 224
                                    


Don't hate them that deep,
you'll fall that deep either.

"Oi, Andira!" Lelaki dengan rambut agak ikal itu memanggil nama si gadis pemilik kamar dan mengabaikan pemuda yang notabenenya pemilik si gadis.

".... Mark? OH MY GAWD!!"

Hanya butuh waktu kurang lebih tiga sekon sebelum mereka saling berhambur memeluk satu sama lain.

"Why don't you call me???"

Lelaki tanpa busana yang berdiri di belakang mereka sempurna terkesiap, namun sedetik kemudian refleksnya bergerak merebut kembali sang istri dari pelukan pria lain.

"Excuse me miss, WANNA DIE?" Andira yang masih dicecar tatapan maut hanya tersenyum santai lalu melirik objek bernama 'Mark' di sebelahnya.

"Dude, you're about to kill her 'cause she's hugging me??"

"Who the hell are you?" Bryan menarik kerah kemeja Mark dan siap menghabisinya jika saja Andira gak segera melerai mereka.

"God, he's aggresive af." Si pemuda berkemeja putih itu nampak jengah.

"Masuk ke dalam, pake baju lo!" Bryan mendorong gadis yang hanya terbalut kimono mandi itu dengan paksa.

"Excuse me young man, but I don't think I'm committing crime by hugging my sister."

"SHUT UP YOUw-who?"

Mungkin ini pertama kalinya dunia bisa menyaksikan sesosok iblis nan perfeksionis terserang gejala kikuk.

"Sis, you marry a possessive I can tell."

Mark Lewin, kakak kandung Andira Ghasane. Mereka hanya terpaut usia 2 tahun.

Saat orangtua mereka diharuskan untuk berpindah ke Berylㅡdi Asia Tenggara, Mark memilih untuk tetap tinggal di GarnetㅡAmerika, bersama sepupu mereka dan menyelesaikan studi disana. Sementara Andira ikut orangtua nya berimigrasi, kemudian melanjutkan pendidikan nya melalui jalur homeschooling agar dia mampu menghadapi ujian memasuki sekolah menengah pertama.

"I ... I truly apologize ..." harga diri Bryan Elskandar telah ditemukan tak bernyawa.

Ditepuklah bahu adik iparnya itu. "Sorry for bothering your game with my sister anyway."

Bukan tanpa alasan Mark melontarkan senyum jahil saat melihat cara berpakaian kedua remaja di hadapannya ini.

"... INI ... ITU ... ANU ... JANGAN SALAH PAHAM!!!" Andira membantah keras perspektif Kakaknya.

"Yayaya whatever. Gue tunggu kalian di lobby bawah ya?" Sejenak lelaki dewasa itu berlalu, kecanggungan langsung menghujam pasangan itu.

"Jadi, dia Kakak lo yang sekolah di luar negeri itu?"

Yang ditanya malah enggan menyahut. Dia masih kelewat kesal oleh sikap agresif Bryan barusan.

"Terus ini kita mau kemana?"

"Mark baru pulang kemarin, dan dia kaget denger gue udahㅡyaudahlah nanti lo tanya sendiri aja sama orangnya!"

The Devil Wears Bandana [DAY6 YoungK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang